Network
SEMARANGKU - Artikel ini akan menjadikan kepada anda terkait Sejarah Hari Kesehatan Mental Sedunia.
Sejarah Hari Kesehatan Mental Sedunia diperingati untuk pertama kalinya pada tanggal 10 Oktober 1992.
Peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia tersebut barawal dari kegiatan tahunan Federasi Kesehatan Mental Dunia oleh Wakil Sekretaris Jenderal Richard Hunter saat itu.
Baca Juga: 14 Tanda Adanya Gangguan Bipolar Pada Kesehatan Mental yang Perlu Diketahui
Baca Juga: Beberapa Orang Akan Melakukan Gaslighting Untuk Merampas Mental Anda, Kenali Ciri-ciri dari Gaslighting Ini
Dengan demikian, Hari Kesehatan Mental Sedunia secara resmi dirayakan setiap tahun pada tanggal 10 Oktober.
Tujuan Hari Kesehatan Mental Sedunia adalah bagaimana menginformasikan atau memberi pesan ke masyarakat mengenai kesehatan jiwa dengan isu yang relevan.
Dalam waktu tiga tahun pertama, salah satu kegiatan utama untuk menandai hari ini dengan membuat siaran televisi dua jam secara global melalui sistem satelit badan informasi AS dari studio di Talahassee, Florida.
Anggota Dewan WFMH berpartisipasi dari studio, dengan partisipasi telepon langsung dari Australia, Chili, Inggris dan Zambia dan segmen pra-rekaman dari Jenewa, Atlanta dan Mexico City.
Dalam siaran itu, disadari bahwa mereka mampu menjangkau warga dunia dari jauh.
Alasan mendasar bahwa ada panggilan telepon yang tidak terduga dan tidak terjadwal dari Swaziland, di mana sekelompok anggota WFMH berkumpul untuk melihat program.
Dalam sejarah pertama kali tema yang digunakan Hari Kesehatan Mental Sedunia pada tahun 1994 mengangkat judul "Meningkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Mental di Seluruh Dunia", atas ide dari Sekretaris Jenderal saat itu, Eugene Brody,
Setelah program, banyak masyarakat yang memberikan respon dari 27 negara, bahkan kampanye nasional terkenal di Australia dan Inggris.
Di beberapa negara, anggota Dewan WFMH (Federasi Kesehatan Mental Dunia) banyak berperan dalam berbagai acara.
Pada 1995, tercatat berbagai peristiwa internasional yang dilaporkan ke sekretariat WFMH dari seluruh dunia, seperti peringatan kesehatan mental sebulan penuh di Mesir.
Sampai diselenggarakan konferensi oleh Federasi Perancis untuk mengakomodir informasi Kesehatan Mental di Kementerian Kesehatan, serta tercipta perayaan komunitas di Kepulauan Mikronesia kecil di Pasifik.
Hanya membutuhkan waktu tiga tahun, 10 Oktober menjadi kesempatan bagi departemen kesehatan, organisasi, serta individu untuk bersuara dan fokus pada setiap aspek yang berkaitan dengan kesehatan mental.
Di Inggris Raya, di mana ada program nasional yang besar, tercatat peristiwa mengharukan di lokasi rumah sakit jiwa lama London yang mempopulerkan kata 'bedlam'.
Pada tahun 1995, tercatat ada secara khusus bantuan yang ditawarkan oleh Pan American Health Organization (PAHO).
PAHO mengatur penerjemahan materi kit perencanaan ke dalam bahasa Spanyol, dan menyediakan 300 salinan versi bahasa Spanyol untuk didistribusikan ke kontak-kontaknya di Amerika Selatan.
Tindakan PAHO itu menjadi inspirasi, kemudian Federasi mengatur penerjemahan dan pencetakan perangkat perencanaan dalam bahasa Prancis dan Spanyol.
Selang beberapa tahun kemudian akhirnya berhasil menerjemahkan materi ke dalam bahasa Spanyol, Prancis, Hindi, Rusia, Jepang dan Cina dan Arab.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang Sejarah Hari Kesehatan Mental Sedunia.***
