Presiden Ir. Soekarno menyampaikan gagasan terkait ideologi bangsa Indonesia yang dinamai Pancasila.
Presiden pertama mengatakan bahwa dalam Pancasila ada lima dasar yang tertera dalam Pancasila.
Yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.
Baca Juga: BLT UMKM Cair Dua Kali Rp3,6 Juta Pada Pelaku Usaha, Buruan Cek Penerima Banpres BPUM Di sini
Kemudian, menyempurnakan asas lima sila dalam Pancasila, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan.
Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.
Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945.
Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
Itulah sejarah Hari Lahir Pancasila 1 Juni yang diperingati setiap tahunnya bermula dengan pidato Ir. Soekarno.***