SEMARANGKU - 5 tips terbaik untuk menjaga dan mencegah gangguan kesehatan selama Lebaran, simak penjelasan berikut!
Berbagai macam sajian Lebaran mulai dari makanan berat, cemilan, sampai minuman nyatanya mampu membuat masalah kesehatan.
Hidangan Lebaran yang didominasi makanan dan minuman manis, tidak jarang pula memicu kadar gula darah melonjak dan kolesterol darah menjadi tidak terkontrol.
Ancaman berat badan meningkat, tekanan darah tinggi, dan kumatnya penyakit kencing manis pun datang seiring konsumsi makanan Lebaran.
Untuk orang yang sehat sekalipun, tak jarang menderita kekurangan vitamin sehingga selaput lendir mulut cenderung pecah-pecah.
Bahkan mengakibatkan gusi berdarah. Ini karena hidangan Lebaran selalu dihangatkan sebelum dikonsumsi kembali.
Proses penghangatan terus-menerus akan menyebabkan vitamin terbuang dan timbulnya sembelit.
Ancaman penyakit berat seperti serangan jantung dan stroke pun timbul. Lalu, bagaimana untuk mencegah itu semua?
Berikut tips untuk mencegah datangnya penyakit saat Lebaran:
1. Makan sesuai porsi biasa di hari normal
Setelah menjalani puasa Ramadhan 1 bulan, tubuh telah mengalami pengeluaran racun.
Sehingga tubuh membutuhkan adaptasi kembali untuk pola waktu makan yang normal, terhadap makanan yang masuk ke dalam perut.
Jangan memaksakan tubuh dengan porsi makan yang berlebih, terlalu besar, atau balas dendam. Usahakan makan dengan porsi sedang sesuai kebiasaan makan di hari normal.
Perlahan kembali pada pola makan dengan porsi kecil berfrekuensi 5-6 kali sehari atau ambil porsi sedikit-sedikit saja.
2. Konsumsi buah dan sayur
Hampir semua jenis buah dan sayur efektif membantu menyerap gula dan lemak jahat yang menumpuk di tubuh.
Manfaat mengkonsumsi buah dan sayur akan memperlancar sistem pencernaan, dan mengatasi nafsu makan yang tidak terkendali saat melihat hidangan Lebaran.
Misalnya, setelah memakan semangkuk soto atau gulai, setelahnya konsumsi pepaya potong tanpa gula atau apel.
Sehingga, semakin banyak makanan kolesterol tinggi, semakin banyak juga konsumsi serat untuk tubuh.
Lengkapi hidangan Lebaran dengan sayuran bening seperti bayam, semangkuk besar. Konsumsi setiap habis makan menu Lebaran.
Targetnya adalah 3 porsi besar sayuran dan 3 porsi buah.
3. Batasi makanan manis atau bersantan
Makanan dengan komposisi asupan seimbang adalah makanan karbohidrat 55-65%, lemak 30%, dan protein 10-20% dari jumlah asupan kalori total.
Kurangi makanan yang mengandung gula, garam, dan minyak.
4. Banyak minum air putih
Air putih memiliki segudang manfaat yang lebih baik daripada minuman lain yang berwarna dan beraroma saat Lebaran.
Air putih berguna untuk menjaga kesehatan, air putih menyediakan cairan tubuh untuk aktivitas tinggi yang dijalani.
Hindari minum softdrink, punch, dan sirup. Minuman ini jika terlalu banyak dikonsumsi akan berakibat buruk pada kondisi pencernaan dan memicu timbulnya berbagai penyakit.
Baca Juga: Cara Mudah Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut, Salah Satunya Gunakan Pasta Gigi Mengandung Fluoride
5. Istirahat yang cukup
Kegiatan silaturahmi saat Lebaran tentu menguras tenaga dan membuat kondisi tubuh menurun drastis.
Tidur dan beristirahat menjadi cara tubuh untuk mengembalikan kondisi terbaiknya.
Dengan tidur yang cukup, lelah berlebih dan pegal-pegal akan hilang, selain itu tidur membuat tubuh tidak mudah terserang flu.
5 tips terbaik untuk menjaga dan mencegah gangguan kesehatan selama lebaran adalah dengan makan sesuai porsi normal, memperbanyak konsumsi buah, sayur, dan air putih, membatasi makanan bersantan dan manis, serta istirahat yang cukup.***