Air Menjadi Semakin Langka dan Krisis di Suriah Utara karena Konflik dan ketidakstabilan Ekonomi

- 13 November 2021, 14:15 WIB
Air Menjadi Semakin Langka dan Krisis di Suriah Utara karena Konflik dan ketidakstabilan Ekonomi
Air Menjadi Semakin Langka dan Krisis di Suriah Utara karena Konflik dan ketidakstabilan Ekonomi /Pexels/Daria Shevtsova

Lebih dari lima juta orang bergantung pada sungai terpanjang di Suriah untuk sumber air dan mata pencaharian mereka.

Baca Juga: Amerika Serikat Bunuh Pemimpin Senior al-Qaeda di Suriah setelah Pos Amerika Diserang

Sheikh Hussein menyatakan bahwa, karena rendahnya permukaan air di bendungan, ia dan keluarganya saat ini hanya menerima sekitar dua jam listrik sehari.

Hal itu karena listrik dihasilkan oleh bendungan pembangkit listrik tenaga air di sungai memasok sekitar tiga juta orang.

Kombinasi kenaikan suhu dan penurunan tingkat curah hujan telah menyebabkan berkurangnya tingkat air di Efrat.

Faktor lain yang dianggap secara lokal mempengaruhi tingkat air adalah banyak proyek bendungan di hulu di Turki.***

Halaman:

Editor: Ajeng Putri Atika

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah