"Afghanistan tidak akan pernah membiarkan tanahnya digunakan sebagai basis bagi siapa pun untuk mengancam keamanan negara lain," kata Menteri Luar Negeri Amir Khan Muttaqi.
Meskipun akan membantu kembali membangun Afghanistan dan mencegah keruntuhan ekonomi, namun Rusia menolak memberikan pengakuan resmi kepada Taliban.
Rusia meminta Taliban untuk membentuk pemerintahan yang mencakup semua kelompok etnis dan kekuatan politik di Afghanistan.
Baca Juga: Qatar Sebut Mengakui Pemerintahan Taliban Bukan Prioritas karena Hal Ini
"Kami mencatat upaya mereka untuk menstabilkan situasi militer dan politik dan mengatur pekerjaan aparatur negara." kata Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov.
Pembicaraan itu menandai salah satu pertemuan internasional Taliban yang paling signifikan sejak mengambil alih kendali Afghanistan dan menggarisbawahi pengaruh Rusia.***