Puluhan Penduduk Xinjiang, China Tolak Tuduhan Lakukan Pelanggaran HAM Pada Muslim Uyghur

- 20 September 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi gambar Muslim Uyghur, Puluhan Penduduk Xinjiang, China Tolak Tuduhan Lakukan Pelanggaran HAM Pada Muslim Uyghur
Ilustrasi gambar Muslim Uyghur, Puluhan Penduduk Xinjiang, China Tolak Tuduhan Lakukan Pelanggaran HAM Pada Muslim Uyghur /Levi Meir Clancy on Unsplash

“Kapan kamu melihat ini? Kamu memfitnah. Mengapa kamu mengatakan hal-hal ini? Ketika kamu berada di Tacheng,” kata Yerken dikutip Semarangku melalui CGTN.

“Apa yang terjadi dengan kamu ketika kamu pergi ke Jepang? Mengapa kamu menjadi gila? Kamu sekarang mencoreng dan memfitnah orang lain,” lanjutnya.

uru bicara pemerintah daerah Xu Guixiang mengatakan Halimat Rozi meninggalkan China pada 2006.

Sekarang, Halimat Rozi enjadi anggota inti Asosiasi Uygur Jepang, afiliasi dari Kongres Uygur Dunia.

Kongres Uygur Dunia adalah donor terbesar untuk pengadilan Uyghur yang dilaksanakan di Inggris.

Organisasi yang berbasis di AS ini didirikan pada tahun 2004. Salah satu pendahulunya adalah "Kongres Pemuda Uygur Sedunia" yang ditetapkan sebagai kelompok teroris China.

Warga di Xinjiang juga berbicara langsung pada konferensi pers, menolak tuduhan melanggar HAM masyarakat muslim Uyghur.

Penduduk Xinjiang, China juga menolak laporan tentang 380 "kamp konsentrasi" yang didirikan untuk muslim Uyghur.

Laporan sebelumnya menunjukkan citra satelit dari beberapa bangunan dengan fasilitas keamanan di Xinjiang China.

Namun warga mengatakan di antara bangunan yang ditampilkan adalah pusat rehabilitasi, sekolah dan pusat penyimpanan beras, dan tidak pernah digunakan sebagai pusat pelatihan kejuruan.***

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: CGTN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x