Joe Biden Beri Pidato Pertama Kali Terkait Kematian Ilmuwan Nuklir Iran, Strategi Baru?

- 5 Desember 2020, 08:10 WIB
Joe Biden, Amerika Serikat
Joe Biden, Amerika Serikat /Instagram_JoeBiden

SEMARANGKU - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden berpidato untuk pertama kalinya pada tentang pembunuhan Mohsen Fakhrizadeh yang dikenal sebagai kepala ilmuwan nuklir Iran.

Joe Biden mengatakan pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh akan memperumit hubungannya dengan Teheran.

Joe Biden mengecam kesepakatan Presiden AS Donald Trump dengan Iran dan keputusannya untuk menarik diri dari kesepakatan nuklir.

Baca Juga: Puaskan Rasa Ngidam dari Kota-Kota Asia Favorit

Baca Juga: Besok Terakhir, Hadiah Rp 5 Juta dari Telkomsel Khusus Pemilik Angka Ini, Yuk Daftar!

Kemudian, dia menegaskan kembali keinginannya untuk bergabung kembali jika Teheran mematuhinya.

"Dia telah menarik diri untuk mendapatkan sesuatu yang lebih keras, dan apa yang telah mereka lakukan? Mereka telah meningkatkan kemampuan mereka untuk memiliki bahan nuklir. Mereka semakin mendekati kemampuan untuk dapat memiliki cukup bahan untuk senjata nuklir,"kata Kata Biden, dikutip dari The Jerusalem Post.

"Intinya adalah Presiden Donald Trump tidak bisa membiarkan Iran mendapatkan senjata nuklir," sambungnya.

Baca Juga: Laporan Anak Jusuf Kalla Atas Ferdinand Hutahaean dan Rudi S Kamri Belum Masuk ke Ditsiber

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: The Jerusalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x