Peringati Tragedi WTC 9 September, Kolom Cahaya Tribute in Light Dinyalakan di Bekas Tempat Kejadian

11 September 2020, 12:15 WIB
Cahaya menara kembar WTC yang bersinar pada 11 September 2013.* //USA Today/AP

SEMARANGKU – Tragedi 9 September atau 9/11 adalah tragedi yang paling mengerikan yang pernah terjadi sepanjang masa. Kejadian dimana beberapa maskapai pesawat Amerika dibajak oleh kelompok teroris Al-Qaeda dan ditabrakan ke beberapa bangunan, salah satunya adalah menara kembar World Trade Center atau WTC.

Kejadian ini biasanya diperingati dengan membacakan nama nama korban dari tragedi WTC 9 september secara langsung. Namun, karena adanya pandemi korona ini, pembacaan nama nama korban akan dilangsungkan dengan rekaman suara.

Beberapa orang menerima hal yang berbeda dari peringatan tragedi WTC 9 September pada tahun sebelumnya tersebut. Namun, ada juga yang masih menolak dan mengadakan acara pembacaan nama korban sendiri di gereja.

Baca Juga: Rachmat Gobel Temui Ganjar Pranowo Bahas Investasi Industri Kecil Menengah dan Ominbus Law

Baca Juga: Militer India Kerahkan Kendaraan Tempur untuk Respon Provokasi Militer Tiongkok

Keluarga dari korban 9/11 diperbolehkan untuk datang di museum untuk ikut memperingati 9/11, tapi dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehat korona.

Bel akan dibunyikan pada pukul 8:46 pada pagi hari menandai waktu ketika penerbangan Amerika maskapai 11 menabrak menara utara WTC, lalu pada 9:02 ketika penerbangan Amerika maskapai 175 menabrak menara selatan WTC.

Pukul 9:37 ketika penerbangan Amerika Maskapai 77 menabrak Pentagon, 9:59 ketika menara utara WTC rubuh, 10:02 ketika penerbanga Amerika maskapai 93 menabrak di Shanksville, Pennsylvania dan 10:29 ketika menara selatan rubuh.

Baca Juga: Microsoft Ungkap Peretas Asing Mengincar Konsultan Kampanye Donald Trump dan Joe Biden

Baca Juga: AS Diminta Desak Negara Lain untuk Memaksa Tiongkok Menghentikan Kerja Paksa di Xianjiang

Setelah upacara peringatan selesai, para keluarga korban tragedi 9/11 diperbolehkan memasuki museum peringatan tragedi 9/11 tersebut.

Kolom cahaya kembar atau “Tribute In Light” awalnya tidak akan dinyalakan karena khawatir akan kesehatan dari kru yang akan memasangnya. Namun, setelah beberapa pertimbangan dan bantuan dari beberapa organisasi.

Tribute In Light akan menyala di Manhattan setelah matahari terbenam hingga matahari terbit.

Baca Juga: Foto Pesawat Pembom Pasukan PLA Tiongkok Terlihat di Dekat Wilayah yang Disengketakan dengan India

Baca Juga: Video Bentrokan Militer India dan Tiongkok Viral di Medsos China, Lihat Videonya Di Sini!

Kolom cahaya ini dinyalakan untuk menghormati seluruh korban yang meninggal pada tragedi 9/11. ***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Amny

Tags

Terkini

Terpopuler