China Dikepung Aliansi Asia Bernama Quad dan AUKUS Bentukan Amerika, China Kecam Ada Adu Senjata

25 September 2021, 15:05 WIB
Ilustrasi kapal perang China, China Dikepung Aliansi Asia Bernama Quad dan AUKUS Bentukan Amerika, China Kecam Ada Adu Senjata /Pixabay/Defence-Imagery/

SEMARANGKU – China mengecam perkumpulan aliansi negara-negara Asia Quad dan mengatakan bahwa perkumpulan tersebut akan memicu perang dingin serta adu senjata.

China juga mengecam perkumpulan Quad dengan menggunakan aliansi AUKUS yang akan meningkatkan adu senjata di wilayah Indo-Pasifik.

Sementara itu, pertempuan aliansi Quad sendiri bertujuan untuk membahas kerja sama antar keempat negara yang bergabung.

Baca Juga: Reaksi Indonesia Terkait Aliansi AUKUS Hingga China Kecam Keras dan Prancis Meradang Karrena Dikhianati

Baca Juga: Uni Eropa Bela Perancis di Pertemuan PBB, Australia dan Amerika Dipojokkan Soal Kapal Selam dan AUKUS

Pembahasan mengenai China di pertemuan dengan para pemimpin Quad sendiri tidak dibocorkan ke publik.

Para pemimpin negara-negara di Quad hanya mengatakan bahwa pertemuan pada Jumat, 24 September untuk membahas vaksin dan energi bersih.

Hal tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga mengenai perjanjian yang akan dilakukan oleh Quad.

Quad merupakan alinasi negara-negara Asia yang terdiri dari Amerika, India, Jepang dan Australia.

Joe Biden, Presiden Amerika mengatakan bahwa aliansi Quad mewakili ermpat mitra demokratis.

Sebelumnya ketika masa pemerintah Trump, Quad digunakan untuk menekan pergerakan China yang dianggap mengkhawatirkan.

Walaupun pembahasan mengenai China tidak diungkapkan oleh Quad, pertemuan tersebut dinilai terjadi karena pergerakan China beberapa hari ini yang mengkhawatirkan.

Sementara itu, China telah mengecam perkumpulan Quad di Amerika yang dilaksanakan pada Jumat, 24 September 2021.

China juga mengkritik pertemuan Quad dan mengatakan bahwa perjanjian antar empat negara tidak akan berhasil.

Dengan menggunakan AUKUS, China mengancam akan terjadi adu senjata serta perang dingin apabila Quad terus melanjutkan pertemuan.

Perdana Menteri Australia, Scott Morrison pun mengatakan bahwa aliansi Quad dan aliansi AUKUS saling memperkuat.

“Itulah inti dari Quad dan AUKUS. Mereka tidak ada di sana untuk menggantikan apa pun tetapi untuk menambahnya,,” kata Morris dikutip Semarangku dari Reuters.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian muncul untuk mengkritik Quad dalam sebuah pengarahan pada hari Jumat.

“Klik tertutup dan eksklusif yang menargetkan negara-negara lain bertentangan dengan tren zaman dan aspirasi negara-negara kawasan. Itu tidak akan mendapat dukungan dan pasti akan gagal,” katanya.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler