SEMARANGKU - Media pemerintahan China menklaim bahwa investigasi Covid019 hanya digunakan untuk membuat Trump kembali berkuasa.
Media China tersebut juga menyebutkan bahwa penyelidikan Covid-19 hanya akan menggulingkan pemerintahan Joe Biden.
Media yang dikelola pemerintah China mempromosikan teori tak berdasar bahwa tujuan ivestigasi untuk menjatuhkan pemerintahan Joe Biden.
Baca Juga: China Menuduh AS politisasi Penelitian Asal Usul Covid-19, Gantian Serang Balik AS
Joe Biden sendiri menerima laporan Komunitas Intelijen tentang asal-usul Covid-19.
Meskipun begitu, isi laporan belum dipublikasikan.
Di tengah hubungan yang sudah tegang, China telah sangat kritis terhadap keterlibatan Komunitas Intelijen dalam proses pencarian asal, karena mereka bukan ilmuwan.
Seorang reporter menyebutkan bahwa tidak masuk akal untuk melibatkan organisasi intelijen yang ia tuduh hanya mengarang informasi palsu untuk politik.
Reporter tersebut juga mengatakan bahwa penyelidikan itu mungkin adalah rencana untuk menjatuhkan pemerintahan Joe Biden.
Sementara itu, reporter tersebut tidak memberikan bukti kuat mengapa dia percaya penyelidikan asal Covid-19 hanya untuk membantu Trump berkuasa lagi.
Baca Juga: Media Pemerintahan China Tuding Wakil Presiden Amerika, Kamala Harris Berusaha Memecah Belah Asia
Dia mendasarkan teorinya terutama pada fakta bahwa Trump dan mantan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo telah menjadi pendukung teori kebocoran laboratorium.
Dikutip dari Newsweek, jika kebocoran laboratorium terbukti, maka itu akan bermanfaat bagi Trump dalam pemilihan mendatang.
Hal itu karena memberi arti bahwa Trump dan pendukungnya selama ini benar.
Meskipun begitu, China dengan gigih membantah laboratorium itu adalah titik asal pandemi COVID-19.
Para pejabat telah menyerukan penyelidikan ke daerah lain di dunia, menunjuk jari pada negara-negara di Eropa dan berusaha untuk mengalihkan perhatian dari China dan terhadap Amerika Serikat dengan teori bahwa Fort Detrick di Maryland mungkin telah menjadi titik asal.***