SEMARANGKU - Meski kerap dikabarkan berseteru, China juga turut buka suara terkait kerusuhan di Amerika Serikat akibat pendukung Donald Trump yang protes pengesahan Joe Biden sebagai Presiden terpilih AS di Capitol Hill.
China berharap agar rakyat Amerika Serikat dapat berdamai, dan pendukung Donald Trump bisa menerima pengesahan Joe Biden sebagai Presiden terpilih AS.
China juga berharap agar stabilitas dan keamanan di Amerika Serikat bisa pulih secepat mungkin.
Baca Juga: Soal Kerusuhan di Capitol Hill, Presiden Iran: Donald Trump Perusak Reputasi AS
Baca Juga: Begini Penerapan PKM di Kota Semarang, Belanja Hanya Boleh Sampai Jam 7 Malam
Dilansir dari Reuters, tanggapan China terhadap kerusuhan di Amerika Serikat tersebut disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying.
"Kami juga berharap agar rakyat AS dapat menikmati perdamaian," tutur Hua Chunying, selaku juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying.
"Stabilitas dan keamanan secepat mungkin," tambah Hua Chunying.
Baca Juga: Covid-19 di Semarang Tembus Seribu Kasus, Dampak Pilkada dan Libur Akhir Tahun?
Baca Juga: Syarat Ibadah Umrah di Masa Pandemi Covid-19, Cek Sebelum Berangkat!
Selain China, NATO juga memberikan komentar terkait kerusuhan demokrasi di Amerika Serikat.
Menurut Jens Stoltenberg selaku Kepala NATO, peristiwa kerusuhan dari pendukung Donald Trump di Capitol Hill tersebut sangat mengejutkan.
Jens Stoltenberg selaku Kepala NATO meminta agar pendukung Donald Trump bisa menghormati keputusan demokrasi.
Baca Juga: Diprotes Pendukung, Wakil Presiden Donald Trump, Mike Pence Akui Joe Biden Pemenang Pilpres AS
Baca Juga: Gisel Sudah Minta Maaf, Polda Metro Jaya Tetap Lanjutkan Poses Hukum Kasus Video Syur 19 Detik
"Adegan yang mengejutkan di Washington, DC, Hasil dari pemilihan demokratis ini harus dihormati," tutur Kepala NATO Jens Stoltenberg, dalam akun Twitter resminya, @jensstoltenberg. ***