SEMARANGKU - Rezim Zionis Israel mengabarkan pihaknya memberi medali penghargaan kepada pasukan militer yang melakukan operasi rahasia termasuk teror ke Palestina.
Hal tersebut dikabarkan oleh Juru bicara rezim Zionis Israel, ia menyebut bahwa teroris yang melakukan operasi ke Palestina, mendapatkan medali penghargaan dari pemerintah.
Dilansir dari Pars Today, pemberian medali kepada militer Zionis Israel tersebut merupakan usulan dari Kepala Staf Gabungan Militer Aviv Kochavi, Avichay Adraee.
Baca Juga: Daftar Harga Vaksin Covid-19, Sebanyak 75 Juta Dosis Siap Dijual
Baca Juga: Mangkir Lagi, Habib Rizieq Shihab Terancam Hukuman Enam Tahun Penjara dan...
Menurut Kepala Staf Gabungan Militer Aviv Kochavi, Avichay Adraee penghargaan medali diberikana kepada unit dan komando militer yang terlibat operasi penting.
Avichay Adraee juga menambahkan, bahwa unit militer yang terlibat dalam pembunuhan Baha Abu al-Ata juga akan mendapatkan penghargaan medali.
Diketahui Baha Abu al-Ata merupakan komando senior Jihad Islam Palestina, yang diduga menyerang wilayah Selatan Israel dan kemudian dibunuh oleh pihak Israel.
Baca Juga: Tersangka Habib Rizieq Tak Bisa Lari ke Luar Negeri Lagi, Sudah Dikepung!
Baca Juga: Tak Main-main! Kapolda Metro Jaya Tegaskan Habib Rizieq Bisa Dapat Hukuman Ini
Baha Abu al-Ata meninggal akibat serangan jet tempur yang diluncurkan Israel ke Jalur Gaza pada November 2019 lalu.
Berdasarkan data,rezim zionis Israel telah melakukan 2.000 lebih aksi teror dan serangan selama 71 tahun, dan tercatat telah melakukan rata-rata 38 operasi teror di wilayah Palestina. ***