Serikat Jurnalis Palestina Desak PBB Usut Pembunuhan Wartawan Oleh Tentara Israel

- 10 Desember 2020, 14:50 WIB
Ilustrasi jurnalis.*
Ilustrasi jurnalis.* /Sumber: Pixabay / Shutterbug75/

SEMARANGKU – Serikat jurnalis Palestina yang tergabung dalam Federasi Jurnalis Internasional (IFJ) dan Sindikat Jurnalis Palestina (PJS) mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengusut pembunuhan wartawan Palestina oleh tentara Israel.

Jurnalis Palestina meminta pelapor khusus dari PBB untuk mendesak Israel memberikan keadilan dan pertanggungjawaban atas pembunuhan dan kerugian yang menimpa wartawan.

Seperti pembunuhan Ahmed Abu Hussein pada 2018, Yaser Murtaja, dan  pembantaian Muath Amarneh  pada 2019 dan Nedal Eshtayeh pada 2015, kedua fotografer tersebut ditembak menggunakan sniper di matanya.

Baca Juga: Sambangi Pasien Covid-19 OTG dan Minta Bercerita Pengalaman, Ganjar: Supaya Tidak Menyepelekan

Baca Juga: Ditunggu-tunggu, Ternyata Segini Rating Drama Korea True Beauty Episode 1 yang Tayang 9 Desember

Mereka juga mendesak Irene Khan, Pelapor Khusus PBB untuk kebebasan berekspresi, dan Agnès Callamard, pelapor khusus untuk eksekusi di luar hukum, ringkasan atau sewenang-wenang untuk menyelidiki diskriminasi endemik dan sistematis yang membatasi pekerjaan  jurnalis Palestina.

"Selama bertahun-tahun dunia telah mendokumentasikan dan menyesalkan pembunuhan dan pelecehan jurnalis Palestina oleh pasukan Israel dan diskriminasi harian yang mereka hadapi, tapi hak tersebut ditolak, akreditasi ditolak, dan kebebasan bergerak ditolak," kata Sekretaris Jenderal IFJ, Anthony Bellanger, dikutip dari Middle East Monitor, Kamis, 10 Desember 2020.

"Kata-kata tidak lagi cukup. PBB harus mengambil tindakan dan menunjukkan bahwa mereka tidak akan berpangku tangan dan membiarkan impunitas dan ketidakadilan terus berlanjut tanpa tantangan," sambungnya.

Baca Juga: Presiden Iran Hassan Rouhani Sebut Trump Kejam di Masa Pandemi Hingga Buat Rakyatnya Menderita

Halaman:

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x