Ekonom Sebut PSBB Jawa-Bali Justru Jadi Pupuk Pertumbuhan Ekonomi, Begini Penjelasannya

- 7 Januari 2021, 18:41 WIB
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi.
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. /Pixabay/ Gerd Altmann

Baca Juga: Ganjar Pranowo Blak-blakan Ungkap Risiko Ekonomi Jika Jawa-Bali PPKM: Jangan Tipu-tipu Lagi!

Artinya, pada PSBB pertengahan Januari nanti akan menjadi pupuk bagi pertumbuhan ekonomi mulai Februari atau Maret menatang.

“Oleh karena itu langkah PSBB ini seperti pil pahit di awal untuk bisa sembuh lebih cepat. Dalam artian proses pemulihan ekonomi bisa lebih cepat,” bebernya.

Meski begitu, ekonom ini menegaskan vaksinasi dan kebijakan disiplin 3M yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun juga tidak kalah penting dalam mendukung percepatan pemulihan.

 Baca Juga: Seorang Wanita Meninggal Dunia Saat Kisruh Pendukung Donald Trump di Capitol Hill, Ditembak Polisi?

Baca Juga: Kepastian Fatwa Vaksin Sinovac Halal atau Tidak Akan Diumumkan MUI Besok Jumat

“Tidak kalah penting yaitu menambah kapasitas tes, melakukan tracing dan isolasi yang lebih agresif,” tandasnya.

Tak hanya itu, ekonom ini mengingatkan pemerintah untuk juga memperhatikan bidang perlindungan sosial seiring dengan pemberlakuan PSBB Jawa-Bali pada pertengahan Januari ini.

“Perlindungan sosial juga penting untuk diperhatikan apalagi mengingat di awal tahun ini pemerintah sudah memutuskan untuk melakukan PSBB,” tegasnya. ***

Halaman:

Editor: Mahendra Smg

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x