Baca Juga: Ganjar Pranowo Bakal Gandeng Laboratorium Swasta untuk Percepat Target Tes Massif atasi Covid-19
Baca Juga: Candi Borobudur Sudah Dibuka Tapi Ganjar Pranowo Belum Ijinkan Penambahan Kuota Pengunjung
Bagi pengguna ponsel Android, pengguna akan diarahkan untuk mengunduh aplikasi apabila sudah memilih Exposure Notification Express.
Sementara pengguna iPhone tidak perlu mengunduh aplikasi lantaran konfigurasi sudah ada di dalam pengaturan aplikasi.
Google mengungkapkan melalui laman resminya bahwa Exposure Notifications Express ini akan membuat ID acak untuk ponsel pengguna. ID acak pengguna ini akan berubah setiap 10-20 menit.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Perintahkan Dinas untuk Cek Ijazah yang Ditahan Sekolah
Baca Juga: KPU Resmi Tutup Pendaftaran Balon Kepala Daerah pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2020
Ponsel akan bekerja di latar belakang untuk bertukar ID secara acak melalui Bluetooth demi menjaga privasi pengguna. Pengguna tidak perlu memakai aplikasi untuk menjalankan proses tersebut.
Lalu, perangkat akan terus memeriksa ID acak secara berkala untuk melihat risiko terpaparnya pengguna pada daftarnya sendiri.
Jika ada kesamaan, maka sistem akan mengirim pemberitahuan risiko terkena virus, dan juga akan diinstruksikan untuk memeriksakan diri ke instansi kesehatan terdekat. ***