Ganjar Pranowo Cadangkan Gedung Diklat Pemprov Jateng Jadi Ruang Isolasi, Banyumas Hampir Penuh

- 29 September 2020, 15:14 WIB
Ganjar Pranowo ijinkan Pemkab Banyumas jika ingin pakai gedung Diklat Milik Pemprov untuk ruang isolasi meski sebenarnya belum mendesak
Ganjar Pranowo ijinkan Pemkab Banyumas jika ingin pakai gedung Diklat Milik Pemprov untuk ruang isolasi meski sebenarnya belum mendesak /Dok Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku sudah berkoordinasi dengan Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono terkait peminjaman gedung diklat milik Pemprov Jateng untuk cadangan ruang isolasi.

Namun, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa sebenarnya ruang isolasi masih tersedia dan tidak penuh. Ganjar mengatakan, masih tersedia dari ekstensi yang sudah disiapkan sebelumnya.

“Sebenarnya ekstensinya masih banyak, karena pak Wakil Bupati sudah kontak saya mau pinjam diklat kita yang ada di sana ya kita pinjami,” kata Ganjar Pranowo di ruang kerjanya, Selasa (29/9).

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Tersangka, Ganjar Pranowo: Bukti Proses Hukum Setara, Terimaasih Polda

Baca Juga: Timnas U-19 Bungkam Dinamo Zagreb 1-0, Iwan Bule: Jaga Performa Hingga Piala Dunia

Ganjar Pranowo memastikan hingga kini tempat penanganan pasien COVID-19 di Banyumas masih tertangani. Selain itu, Ganjar juga mengapresiasi Pemkab Banyumas yang terus melakukan tracing.

“Saya terimakasih karena pak Bupnya rajin banget melakukan tracing, bahkan kemarin isunya beredar seluruh pondok pesantren akan dites massal,” katanya.

Ganjar meminta masyarakat mendukung apa yang dilakukan oleh Pemkab Banyumas. Sehingga, lanjut Ganjar, pemerintah akan lebih mudah melakukan pengendalian terhadap pandemi COVID-19.

Baca Juga: Polemik Pemutaran Film G30S PKI Muncul, Komisi I DPR RI Angkat Bicara!

Baca Juga: Cara Dapat Insentif Kartu Prakerja Gelombang 10 dan Bonus Dana 3 Kali Lipat, Ikuti Cara Ini!

“Kiata akan bantu, bantu pol. Termasuk labnya kita siapin, RS Margono juga siap, kapasitasnya juga sudah ditambah, maka di area banyumas juga mudah-mudahan terkendali,” ujar Ganjar.

Ganjar juga mengapresiasi sikap gotong royong yang ditunjukkan Bupati Cilacap Tatto Suwarto, setelah mengetahui bahwa beberapa santri yang terpapar COVID-19 berasal dari wilayahnya.

“Dan pak Bupati Cilacap juga sudah komunikasi dengan saya langsung karena sebagian besar masyarakat dari sana dia ikut bantu. Lha ini lho, gotong royong gini kan asik. Maksud saya cara-cara seperti ini lah cara gotong royong yang bagus. Transparan, terbuka, tertangani,” tandasnya.

Baca Juga: Mabes Polri Larang Gelaran Nobar Film Penghianatan G30S PKI

Baca Juga: Bantuan Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud Belum Masuk Nomormu? Segera Lakukan Ini!

Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten Banyumas secara resmi telah meminta bantuan tambahan ruang perawatan sebagai langkah antisipasi jika adanya tambahan pasien yang terpapar Covid-19. Hal tersebut dinilai sebagai langkah konkret karena dalam seminggu lalu terdapat lonjakan jumlah pasien Covid-19.

Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono menjelaskan saat ini ruang perawatan untuk pasien Covid-19 yang disediakan pemerintah sudah hampir penuh. ***

Baca Juga: Ganjar Pranowo Telepon Gus Miftah untuk Batalkan Pengajian di Pemalang Karena Ini

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x