Petani di Lereng Gunung Sindoro Temanggung Panen Bawang Merah Sebanyak 15,7 Ton-Ha

- 21 Januari 2022, 07:40 WIB
Petani di Lereng Gunung Sindoro Temanggung Panen Bawang Merah Sebanyak 15,7 Ton-Ha
Petani di Lereng Gunung Sindoro Temanggung Panen Bawang Merah Sebanyak 15,7 Ton-Ha /Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU - Petani di lereng Gunung Sindoro, Temanggung, Jawa Tengah panen bawang merah sebanyak 15,7 ton/ha.

Petani menanam bawang merah di area bawang food estate, kawasan Embung Bansari, Kabupaten Temanggung.

Selain bawang merah, petani di Temanggung tersebut juga menanam berbagai komoditas pertanian lain di lahan seluas 339 hektar.

Baca Juga: Pemkab Temanggung Beri Bantuan 210 Kelompok Kesenian Dalam Kisaran 7,5 Miliar Rupiah

Komoditas yang ditanam termasuk dalam program food estate, terdiri dari bawang putih, cabai, dan kentang.

Pemerintah Kabupaten Temanggung mengatakan lahan seluas itu diharapkan mampu membangun ekonomi yang lebih baik.

"Dengan lahan seluas itu, diharapkan dapat meningkatkan produksi hasil pertanian," ucap pihak Pemkab Temanggung. Dikutip Semarangku.com dari Pemprov Jateng.

Dengan produksi pertanian yang baik, maka kesejahteraan petani di wilayah lereng Gunung Sindoro semakin meningkat.

Baca Juga: Syahdu, Ganjar Pranowo Dampingi Jokowi Kunker Petani Wonosobo dan Temanggung Sambil Hujan-hujanan

Melalui program food estate (lumbung pangan) pada tahun 2022 di Temanggung menunjukkan hasil yang positif.

Hal ini diketahui melalui capaian hasil panen bawang merah pada Kamis, 20 Januari 2022.

Petani di lereng Gunung Sindoro, Desa Bansari, Kecamatan Bansari, mengaku panen tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya.

Pada panen yang dilakukan hari ini, petani mampu menghasilkan bawang merah sebanyak 15,7 ton/hektare.

Sementara panen bawang merah pada tahun sebelumnya petani hanya menghasilkan 12,5 ton/hektare.

Dengan capaian yang positif itu, Pemkab Temanggung memastikan petani mendapatkan keuntungan yang besar.

Pemkab Temanggung mengatakan lahan food estate di lereng Gunung Sindoro tersebar di beberapa titik.

Diantaranya di lima kecamatan, yakni Bansari, Bulu, Parakan, Kledung, dan Ngadirejo.

Dalam program food estate di Temanggung sudah melibatkan banyak petani, yang terdiri dari 32 kelompok tani.

Adapun kelompok tani di Temanggung yang bergabung di program food estate sampai ini berjumlah 1.120 petani.***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah