Network
SEMARANGKU - Gubernur Ganjar Pranowo mengajak masyarakat Jateng untuk mematuhi PPKM Mikro Darurat.
Ajakan Gubernur Ganjar Pranowo agar masyarakat Jateng untuk patuhi PPKM Mikro darurat saat tinjau sentra vaksinasi.
Hal itu disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat tinjau sentra vaksinasi di Holy Stadium Marina Kota Semarang pada Jumat pagi, 2 Juli 2021.
"Kita mulai besok tanggal 3 Juli akan ada PPKM Darurat, ketat seluruh Jawa-Bali. Saya nyuwun (minta) semuanya untuk tertib, tetangganya diberi tahu semua. Kalau tidak penting tidak usah pergi-pergi dulu, tidak usah nongkrong dulu," kata Ganjar Pranowo mengajak warganya.
Di sela menyapa masyarakat yang sedang antri vaksinasi, Ganjar Pranowo menyelipkan ajakan agar seluruh masyarakat Jateng untuk menaati PPKM Mikro Darurat yang akan diberlakukan selama dua pekan ke depan.
Selama aturan itu diberlakukan, Ganjar Pranowo mengajak warga masyarakatnya berjuang bersama untuk bertahan membatasi kegiatan dan kerumunan.
Menurutnya, apabila masyarakat bisa bersama-sama bertahan paling tidak 14 hari saja maka penyebaran Covid-19 bisa dihentikan dengan cepat.
"Kita coba bertahan dua pekan kira-kira mampu tidak. Kalau kita mampu, kita bisa insyaallah potong covid-nya dengan cepat. Kita juga sudah eneg kan sama covid?" ujar Ganjar Pranowo.
Terkait hal itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo juga berbagi cerita kepada masyarakat tentang gerakan Tim Lima Juta di Selandia Baru.
Gerakan itu dilakukan dengan melibatkan lima juta orang untuk saling mengingatkan tentang pemakaian masker dan protokol kesehatan.
Hasilnya di negara tersebut penyebaran Covid-19 bisa ditekan sangat cepat.
"Di New Zealand (Selandia Baru) itu antar teman saling mengingatkan kalau ada yang tidak pakai masker. Kita harus punya kesadaran yang sama," kata Ganjar Pranowo memberi contoh.
Selain PPKM Mikro Darurat, lanjut Gubernur Ganjar Pranowo, langkah untuk memotong laju penyebaran Covid-19 juga dilakukan melalui vaksinasi.
Maka dari itu, Gubernur Ganjar Pranowo mengajak masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi yang sedang digalakkan oleh pemerintah.
"Kalau punya orang tua yang usianya sudah lanjut, tolong diajak vaksin atau anda punya teman yang sakit gula, darah tinggi, kalau bisa diajak mumpung masih sehat," tambah Gubernur Ganjar Pranowo.
Bahkan ia memberikan contoh bagaimana pertandingan Euro 2020 di Eropa, bisa dihadiri oleh puluhan ribu penonton di stadion.
Hal itu bisa dilakukan karena persentase warga yang sudah divaksin di negara itu sudah tinggi.
"Sambil kita percepat vaksi dengan kesadaran Anda datang, setelah selesai disuntik harapannya tetap jaga kesehatan. Tetap harus pakai masker dan jaga protokol kesehatan. Kalau 60 persen warga di Indonesia sudah divaksin bisa seperti itu yang nonton piala Eropa (di stadion)," katanya.
Pemerintah pusat telah mengumumkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat mulai tanggal 3 Juli-20 Juli 2021.
Menindaklanjuti hal itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat Jawa Tengah.
Gubernur Ganjar Pranowo mengajak masyarakat Jateng untuk mematuhi PPKM Mikro Darurat.***
