Covid-19 dari Kudus Sudah Sampai Demak, Ganjar Pranowo Pesan Kota Wali Siapkan Tiga Hal

- 8 Juni 2021, 19:29 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpesan kepada Bupati Demak untuk menyiapkan tiga hal saat berkunjung ke Kota Wali, Selasa 8 Juni 2021.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpesan kepada Bupati Demak untuk menyiapkan tiga hal saat berkunjung ke Kota Wali, Selasa 8 Juni 2021. /Dok Humas Pemprov Jawa Tengah/

SEMARANGKU – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Pemkab Demak menyiapkan tiga hal karena Covid-19 dari Kudus sudah merambat hingga Kota Wali.

Demak berdekatan dengan Kudus dan keduanya sama-sama masuk zona merah. Karena itu Ganjar Pranowo meminta Bupati menyiapkan tiga hal agar kasus  Covid-19 tidak meledak.

Pesan tersebut diungkapkan Ganjar ketika meninjau Desa Tugu Lor, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Selasa 8 Juni 2021.

Baca Juga: Hari Transportasi Umum Semarang Berpotensi Sebarkan Covid-19, Ombudsman Minta Aturan Dikaji Ulang

Di sana, Ganjar mendapat informasi jika ada 26 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri. 

“Karena Kudus nempel sama Demak dan sudah merah, kita belajar dari Kudus,” ucap Ganjar.

Tiga Pesan Ganjar untuk Demak

Ganjar mengatakan, ada tiga hal yang mesti disiapkan Pemkab Demak. Pertama, Ganjar meminta Pemkab Demak menyiapkan tempat isolasi terpusat.

Baca Juga: 20 Event di Bali Tahun 2021, Gubernur Sebut Daerahnya Sudah Aman untuk Wisatawan

“Siapkan. Sudah siap di dua tempat tapi kalau saya melihat jumlahnya pasti kurang itu, maka saya minta untuk yang skenario gedung ke 3,4,5 sampai kemudian pada skenario terburuk,” kata Ganjar.

Skenario terburuk yang dimaksudnya adalah jika terjadi ledakan kasus dan Pemkab Demak mengalami kesulitan.

Dengan begitu, Pemprov Jawa Tengah bisa mengintervensi dan menjemput pasien untuk dibawa ke isolasi terpusat yang disiapkan.

“Kedua, saya minta penambahan tempat tidur. Meskipun ledakannya tidak seperti di Kudus, tapi musti siap-siap karena Demak ini nempel. Sehingga tempat tidur maupun ICU untuk isolasi rumah sakit saya minta untuk ditambah,” tegasnya.

Baca Juga: Oppo A53 Tiba-tiba Meledak di Saku Celana, Membuat Kaki Pria Ini Terluka Parah

Yang ketiga, lanjut Ganjar, libatkan seluruh komponen masyarakat. Seperti TNI Polri yang sudah siap membantu.

Kemudian tokoh agama. Kaitannya untuk mengedukasi warga. Sehingga tidak ada cerita menolak diisolasi terpusat.

“Selebihnya kita minta untuk koordinasi, maka sistem informasi ini perlu diberikan kepada publik agar publik tahu. Rumah sakit di sini tempat tidurnya masih ada berapa, sehingga masyarakat aware pada soal ini,” tegasnya.

Baca Juga: Teroris di Papua Kocar-Kacir Saat Pasukan Gabungan TNI-Polri Datang dan Tembak 1 Orang, Begini Kejadiannya

Terlepas dari itu, Ganjar berharap baik Demak maupun Kudus bisa saling membantu.

Seperti Kota Semarang yang sudah membantu dengan menerima pasien rujukan dari Kudus.

“Nah terakhir kalau nanti ada kesulitan saya minta apakah di Demak apakah di Kudus hari ini bisa lapor kepada kita dan saling membantu lah, tadi juga banyak yang dari Kudus dirawat di Demak tadi,” tandas Ganjar Pranowo. ***

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah