Network
SEMARANGKU - Kapolda Jateng Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi, SH, SSt MK meresmikan gedung Grha Pelayanan Terpadu Presisi Polres Klaten, Selasa 20 April 2021.
Di depan Forkompinda, tokoh masyarakat, para pejabat utama Polda, Pol Ahmad Lutfhfi mengapresiasi jajaran Kapolres yang kreatif sehingga gedung Grha Pelayanan Terpadu Presisi Polres Klaten sebagai terobosan baru.
Selain itu, Kapolda juga meresmikan sejumlah layananan berbasis IT. Layanan ini diharapkan dapat memutus Covid-19 tanpa harus pelayanan tatap muka antara masyarakat dengan polisi.
"Saya pribadi mengapresiasi dibangunnya gedung layanan terpadu ini. Di tengah-tengah upaya untuk membatasi penyebaran covid 19, layanan terpadu seperti ini sangat kita butuhkan," kata Kapolda dalam rilisnya diterima Semarangku.com.
Baca Juga: KODE Redeem ML atau Mobile Legends Terbaru Rabu 21 April 2021, Tukar dengan Skin Gratis!
Baca Juga: Kode Redeem PUBG Terbaru Rabu 21 April 2021, Segera Tukar dan Klaim Hadiahnya!
Baca Juga: Lukisan Ganjar Pranowo Makan Bersama Pengemis, Berawal Dari Ketidaksengajaan Sang Pelukis
Menurut keterangan petugas Klaten, Gedung Grha Pelayanan Terpadu (Grhayandu) dapat memberikan sebelas pelayanan kepada masyarakat dengan tempat berbeda-beda.
Setiap ruangan ditata dengan kemasan modern dan aturan protokol kesehatan sehingga mampu memberikan rasa nyaman kepada masyarakat.
Masyarakat hendak masuk ke gedung, maka ada petugas Polwan yang siap memberikan arahan sesuai layanan yang dibutuhkan.
Adapun 11 layanan yang bisa didapatkan antara lain: SKCK online, SKCK baru, SKCK perpanjangan, sidik jari, surat keterangan bebas narkoba (SKBN), E-TLE, penanganan laka online/TAS, BPKB duplikasi, laporan kehilangan, laporan/aduan pidana dan E-pengaduan masyarakat Propam.
Pol Ahmad Luthfi kepada media mengatakan peresmian gedung pelayanan Polres Klaten dan berbagai aplikasi ini diharapkan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dapat memutus mata rantai Covid-19.
"Masyarakat datang ke Polres Klaten tidak usah mencari-cari, langsung di satu pintu di satu rumah, dia bisa mendapatkan apa yang dimau. Mulai dari memperoleh surat kehilangan, perpanjangan (SKCK) dan lain sebagainya." ujarnya.***
