"Untuk mengantisipasi, barangkali di beberapa tempat bisa dilakukan. Atau barangkali ada yang disuntik terus ndredeg (gemetar) dan semaput (pingsan), kita siapkan beberapa skenario. Tapi intinya MUI sudah menyampaikan nggak papa (vaksinasi saat puasa)," terangnya.
Disinggung mengenai vaksin, Ganjar mengatakan Jawa Tengah siap melakukan selama vaksin masih aman.
Baca Juga: Mobil Sejuta Umat Bermasalah! 9 Model Avanza dan Xenia Alami Kerusakan Fuel Pump, Ini Tanda-tandanya
"Kita tinggal nunggu datangnya vaksin saja, kalau tidak salah hari ini datang. Meski begitu, jumlahnya tidak terlalu banyak," ucapnya.
Ganjar mengatakan pemerintah akan dropping vaksin dalam jumlah besar pada kisaran Mei-Juli nanti.
"Nanti kita gaspol, tentu prioritas saat ini adalah lansia, pelayan publik termasuk guru karena program pembelajaran tatap muka segera digelar. Saya minta guru harus diprioritaskan mendapat vaksinasi," pungkasnya.***