Cek Persiapan Belajar Tatap Muka di Salatiga, Ganjar Pranowo: Belajar 90 Menit!

- 17 Maret 2021, 14:45 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo melakukan tinjauan ke SMAN2, SMPN6, SDN Dukuh  01, dan SMKN 1 Kota Salatiga yg telah melakukan simulasi sekolah tatap muka. Rabu (17/3)
Gubernur Ganjar Pranowo melakukan tinjauan ke SMAN2, SMPN6, SDN Dukuh 01, dan SMKN 1 Kota Salatiga yg telah melakukan simulasi sekolah tatap muka. Rabu (17/3) /Dok Humas Prov Jateng

Selain itu, di SMPN 6 Salatiga dan SDN Dukuh 01 Salatiga sudah menggelar simulasi pembelajaran.

Di dua sekolah tersebut, terlihat para siswa belajar sesuai arahan dari protokol kesehatan dan jumlah siswa dibatasi 50 persen serta jam belajar 90 menit.

"Saya ingin memastikan semua siap melaksanakan itu. Tadi di SMA belum mulai, karena baru mulai rapat. Di SMP dan SD sudah berjalan dan saya lihat bagus, mereka berangkat diantar orang tua, ada yang jalan kaki, jumlah maksimal perkelas hanya 50 persen dan jam pembelajaran hanya 90 menit. Jadi mudah-mudahan bisa berjalan dan siswa lebih mudah menerima pelajaran," kata Ganjar, pernyataan diterima Semarangku. 

Baca Juga: Akui Sering Kangen Penampilan yang Dulu, Begini Jawaban Irish Bella Soal Kemungkinan Lepas Jilbab

Baca Juga: Rafathar Diramalkan Segera Dapat Adik, Wajah Anak Kedua Raffi Ahmad-Nagita Slavina Akan Mirip Sosok Ini

Baca Juga: Impian Tim Bulutangkis Indonesia di All England Open 2021 Musnah UsaiDipaksa Mundur BWF

Gubernur Ganjar meminta kepada semua pihak sekolah untuk memastikan sarana dan prasarana protokol kesehatan berjalan.

Ganjar menyarankan harus ada tim asesor yang memantau prokes berjalan 100 persen di semua sekolah yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka.

"Harus 100 persen, tidak boleh 99,9 persen. Ya fasilitasnya, prosedurnya, sarana prasarananya dan lainnya. Guru harus memastikan itu berjalan, dan Disdikbud saya minta mengontrol langsung dan memastikan semuanya berjalan," tegasnya.

Tidak hanya siswanya, Ganjar meminta para guru juga disiplin dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Sebab faktanya, ada guru yang beberapa waktu lalu yang positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Sauqi Romdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah