Hakordia 2020 Diperingati Virtual, Ganjar: Hari Ini Masyarakat Mulai Melek Akan Integritasnya

- 3 Desember 2020, 13:34 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. /Dok. Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU - Hari Anti Korupsi Sedunia atau biasa disingkat Hakordia, jatuh pada 9 Desember tahun ini dan diperingati secara virtual.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi seluruh pihak dan masyarakat yang tetap menjaga semangat integritas meski di tengah keterbatasan karena pandemi Covid-19 ini.

Hal itu disampaikan Ganjar usai menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Anti Korupsi se Dunia atau Hakordia via Zoom pada Kamis (3/12).

Baca Juga: Alasan Luhut Binsar Panjaitan Dicopot Diganti Syahrul Yasin Limpo untuk Jabat Menteri KKP Ad Interim

Baca Juga: Asik Telkomsel Bagi Hadiah Rp 5 Juta Lagi, Syarat Mudah Cukup Punya Angka Ini, Buruan Daftar

Ganjar juga mengucapkan terima kasih pada KPK dan Inspektorat Jateng yang telah terlibat dalam peringatan Hakordia 2020.

"Sebenarnya saya pengin merayakan Hakordia ini dengan lebih ramai lagi, tapi karena kondisi seperti ini maka tadi dilakukan secara virtual dan terimakasih KPK sudah terlibat dan tadi dari inspektorat kita juga," ujar Ganjar.

Lebih lanjut, Ganjar juga mengapresiasi keikutsertaan para peserta dalam sejumlah inovasi kegiatan yang dilaksanakan mulai dari edukasi hingga pembenahan. Dengan ini, kata Ganjar, masyarakat sudah mulai melek sadar dan meningkat integritasnya.

Baca Juga: Mendadak Luhut Diganti, Jokowi Tunjuk Sosok Ini untuk Jadi Menteri KKP

Baca Juga: Jawa Tengah Dilanda Cuaca Ekstrem, Wilayah Berikut Bakal Alami Hujan Es Hingga Puting Beliung!

"Saya menyampaikan terimakasih-lah atas partisipasi kawan-kawan dan masyarakat yang mulai melek, bahwa kecurangan-kecurangan di dalam birokrasi pengelolaan keuangan negara bisa dikurangi," kata Ganjar.

Di sisi lain, Ganajr juga menyebut bila kini makin banyak orang berintegritas, lapor harta kekayaan, lapor pungli, mulai tak mau memberi, jual beli jabatan mulai mengecil, hingga penggunaan anggaran makin transparan.

"Kalau itu terjadi dan betul-betul bisa (good) governencenya terlaksana dengan baik, maka insyaallah masyarakat juga akan mendapatkan kesempatan baik" ujar Ganjar.

Baca Juga: Ungkap Alasan Tetap Gelar Pilkada 2020, DPR RI: Jika Ditunda, Daerah Tidak Akan

Baca Juga: Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz Terpapar Covid-19, Benar atau Tidak? Cek Faktanya di Sini

Meski peringatan Hakordia 2020 tak semeriah tahun 2019, Ganjar menyampaikan rasa terimakasihnya karena peserta yang terlibat tak hanya dari kalangan pelajar saja namun juga melibatkan perguruan tinggi dan mahasiswanya.

"Dan yang tadi saya suka libatkan perguruan tinggi mahasiswa pelajar semuanya agar kesadaran antikorupsinya semakin timggi. Mboten korupsi mboten ngapusi," tandasnya.

Dalam acara puncak peringatan Hakordia 2020 dengan tema Gayeng Gerak Bareng secara virtual tersebut juga diberikan hadiah pada pemenang lomba video untuk pelajar, lomba spanduk untuk sekolah yang diikuti 457 peserta.

Baca Juga: Saling Tuduh! Penjabat AS: Israel Dalang Pembunuhan Ilmuwan Iran Mohsen Fakhrizadeh

Baca Juga: Hati-hati, 6 Daerah di Jateng yang menggelar Pilkada Masuk Zona Merah Covid-19

Selain itu, rangkaian acara Hakordia 2020 juga dilaksanakan Webinar sarasehan forum komunitas penyuluh anti korupsi dan webinar untuk pelajar bertema membangun generasi milenial antikorupsi.***

Editor: Meilia Mulyaningrum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah