Mbah Paniyem Tersipu Ketemu Ganjar Pranowo, Kini Rumahnya Terang Benderang Sudah Ada Listrik

6 Agustus 2020, 17:00 WIB
Ganjar Pranowo saat di Rumah Mbah Paniyem / Humas Prov Jateng /

SEMARANGKU - Mbah Paniyem,75, langsung tersipu malu saat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mendekatinya. Warga desa Kepuhsari Kecamatan Manyaran Wonogiri ini tak menyangka, Ganjar mau bertamu di rumah sederhananya yang hanya ditinggali seorang diri.

Apalagi, Ganjar datang secara khusus pada Kamis (6/8) untuk memberikan bantuan berupa sambungan listrik di rumah Mbah Paniyem. Selain pada mbah Paniyem, Ganjar memberikan bantuan sambungan listri kepada warga yang tinggal di desa terpencil itu.

"Remen sanget pak (senang sekali pak), riyin peteng (dulu gelap), ngangge lilin (pakai lilin). Sakniki mpun padhang omahe (sekarang sudah terang rumahnya)," kata mbah Paniyem terbata.

Baca Juga: Saat Sedang Sidak Bengawan Solo, Ganjar Pranowo Dicegat Kakek-Kakek, Mau Apa?

Baca Juga: Sidak ke Bengawan Solo, Ganjar Pranowo Temukan Pipa Siluman dan Bangkai Babi

Hal senada disampaikan, mbah Siwi,65, warga Kepuhsari lainnya. Mbah Siwi yang biasanya menyalur listrik dari rumah tetangga dan hanya untuk satu lampu, kini bisa memiliki meteran listrik sendiri.

"Mpun dangu mboten gadhah listrik (sudah lama tidak punya listrik), sakniki mpun padhang omahe (sekarang sudah terang rumahnya). Biasane nyalur tanggane (biasanya ambil dari listrik tetangga), sakniki alhamdulillah mpun gadhah piyambak (sekarang alhamdulillah sudah punya sendiri)," kata mbah Siwi.

Mbah Siwi yang tinggal seorang diri dan hanya bekerja sebagai buruh tani itu sangat bersyukur mendapat bantuan penyambungan listrik gratis. Sebab untuk memasang listrik sendiri, ia mengaku tidak punya uang.

Baca Juga: Pembalap Indonesia Galang Hendra Targetkan Dapat Poin di Sirkuit Portimao Portugal di WSSP600

Baca Juga: Manchester United vs LASK: Setan Merah Berhasil Melaju ke Babak 8 Besar Europa League

"Alhamdulillah kulo angsal bantuan (alhamdulillah saya dapat bantuan), sakniki omahe padhang lan biso kangge masak lan liyane (sekarang rumah sudah terang dan bisa untuk keperluan lainnya)," ucapnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, bantuan pemasangan listrik gratis ini merupakan program yang terus didorong pemerintah. Dengan program itu, mudah-mudahan daerah-daerah remote area apalagi yang warganya kurang mampu, bisa dipenuhi kebutuhan listriknya.

"Total di Kabupaten Wonogiri ini ada 600 sambungan gratisn sudah terpasang sekitar 401. Sisanya akhir tahun nanti sudah selesai," kata Ganjar Pranowo

.Baca Juga: 6 Tanda Orang Sedang Berbohong Menurut Agen FBI, Diantaranya Lewat Wajah dan Gerakan

Baca Juga: Fitur Baru Reels di Instagram, Apakah Benar Facebook Meniru TikTok

Sementara untuk seluruh Jawa Tengah, terdapat 34.000 warga yang sudah menerima bantuan pemasangan listrik gratis ini. Sementara sisanya yang juga masih cukup banyak, akan terus diselesaikan sampai 2023 mendatang.

"Nanti bertahap, sambil kami menggandeng CSR untuk penyelesaiannya. Mudah-mudahan segera selesai, agar bisa memberikan penerangan kepada masyarakat. Mereka bisa kumpul dengan keluarga menjadi nyaman, yang punya anak sekolah bisa belajar dengan baik, perajin UKM bisa bekerja dan lainnya," terangnya.

Baca Juga: MotoGP Ceko: Valentino Rossi Kejar Rangkaian Rekor, Salah Satunya Angka 200 di MotoGP 2020

Baca Juga: Asa Fabio Quartararo Menjadi Juara Dunia 2020 Terbuka Lebar, Meskipun Marc Marquez Kembali Turun

Dengan program bantuan pemasangan listrik gratis itu, Ganjar Pranowo berharap desa-desa terpencil tidak ketinggalan. Dengan penerangan itu, maka kehidupan masyarakat khususnya yang menyangkut ekonomi lanjut Ganjar diharapkan semakin baik.

"Mudah-mudahan desa-desa pinggiran tidak tertinggal. Ya memang langsung selesai semuanya juga belum, tapi bertahap akan kita selesaikan semuanya," tutupnya. ***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler