Ganjar Pranowo Tinjau Penyekatan Tol Kalikangkung Semarang, Malam Ini Puncaknya!

4 Mei 2021, 15:23 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tinjau penyekatan Mudik Lebaran 2021 di Tol Kalikangkung Kota Semarang, Selasa 4 Mei 2021. /Dok. Humas Prov. Jateng

SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tinjau penyekatan Mudik Lebaran 2021 di Tol Kalikangkung Kota Semarang, Selasa 4 Mei 2021.

Ganjar Pranowo mengecek kesiapan petugas Tol Kalikangkung Kota Semarang untuk antisipasi pemudik nekat di Jawa Tengah.

Ganjar Pranowo mengecek kesiapan secara mendetai meliputi kesiapan petugas, sarana posko penyekatan dan posko rapid antigen.

"Tolong dipastikan semuanya siap. Kalau ada yang mencurigakan, langsung dibawa ke sini dan dites," kata Ganjar dalam rilisnya diterima Semarangku.com.

Baca Juga: Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Senjata Makan Tuan, Elsa Justru Dikerjain Riki

Ganjar mengungkapkan meskipun pemerintah melarang Mudik Lebaran 2021, namun ada beberapa pemudik yang nekat.

Orang nomor satu di Jateng ini memaparkan sejumlah laporan arus mudik sampai Senin 3 Mei 2021, yakni sebanyak 3.800 pemudik masuk ke Jateng.

"Dugaan saya malam ini dan besok akan jadi puncaknya. Maka ini saya lakukan pengecekan untuk memastikan persiapan menjelang tanggal 6 Mei nanti," katanya.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Rencana Riki Berhasil, Elsa Tidak Bisa Mengelak Lagi

Ganjar menghimau kepada masyarakat agar menahan diri dan tidak nekat Mudik Lebaran 2021. 

Selain itu, dirinya meminta masyarakat untuk mentaati aturan pemerintah terkait larangan mudik demi kebaikan bersama.

"Kalaulah harus meninggalkan tempat, tolong pastikan persyaratannya dilengkapi. Kalau tidak penting, lebih baik tinggal di rumah masing-masing. Sebab kemarin kita masih temukan ada banyak yang nekat, menerobos dan justru membahayakan keluarga di rumah," jelasnya.

Baca Juga: Twibbon Tidak Mudik Lebaran 2021 PNG dan JPG, Download Gratis Di sini

Ganjar mencontohkan kasus Kabupaten Pati. Menurutnya, satu orang nekat mudik, maka puluhan orang dinyatakan positif Covid-19.

"Sudah banyak contohnya, jadi saya minta masyarakat bersabar. Kita tahu, kalau dari kerumunan yang muncul setiap libur panjang, maka pasti kasus melonjak tinggi. Maka saya minta dukungan masyarakat untuk tidak mudik dulu," tegasnya.

Ia juga meminta seluruh Bupati/Wali Kota melakukan sosialisasi pada warganya. Selain itu, jalur-jalur tikus di Kabupaten/Kota juga diminta dilakukan penjagaan dengan ketat.

"Arah Jakarta-Semarang via tol kita screening di Pejagan dan Kalikangkung. Selain itu, ada 14 jalur tikus di Provinsi yang kita siapkan dan juga 17 titik jalur-jalur Kabupaten/Kota. Bupati/Wali Kota kami harapkan kontrolnya makin ketat dari tanggal 6-17 nanti," pungkasnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Elsa Kaget Sudah Tergeletak Lemas di Kamar Riki, Berhubungan?

Sementara itu, Kepala Pos Pam Kalikangkung, AKP Wahono mengatakan telah mengembalikan satu mobil dari Banten.

Selain tidak menunjukkan surat-surat, lanjut Wahono, satu mobil tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Semuanya tidak pakai masker, dan suhu tubuh juga ada yang lebih dari 37 derajat. Langsung kita putar arah, dan tidak mungkin bisa masuk karena di jalur-jalur tikus juga sudah dijaga," katanya.

Baca Juga: Guru Ketapang Kalimantan Barat Nekat Mudik Lebaran 2021 Terancam Dipecat

Wahono menerangkan, sampai hari ini tidak ada peningkatan berarti arus kendaraan yang masuk ke Jateng. Volume kendaraan dari Jakarta normal di angka 5600 sehari.

"Memang ada sedikit peningkatan hari kemarin, tapi tidak signifikan. Yakni di angka 7000 an kendaraan. Sampai saat ini masih normal, tidak ada peningkatan volume kendaraan," pungkasnya.***

Editor: Sauqi Romdani

Tags

Terkini

Terpopuler