Berupa Rumah Vila, Cek 12 Sasana Beladiri Jamaah Islamiyah di Jateng

28 Desember 2020, 17:56 WIB
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Argo Yuwono /Dok. Humas Polri/

SEMARANGKU – Jamaah Islamiyah disebut memiliki 12 sasana beladiri di Jateng. Hal itu diungkapkan oleh pihak kepolisian.

Bahkan satu diantara 12 sasana beladiri milik Jamaah islamiyah itu berupa vila dan berada di dekat pusat kota atau ibukota Provinsi Jawa Tengah.

Saat ini, Densus 88 Antiteror Polri telah menemukan salah satu lokasi yang dijadikan latihan beladiri tersebut kelompok Jamaah Islamiyah tersebut.

Baca Juga: ShopeePay Bagikan Tips Rayakan Tahun Baru Anti Bosan di Rumah

Baca Juga: Resmi, 8 Kabupaten di Jateng Ini Tutup Destinasi Wisata, Cek Sebelum Liburan!

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono menjelaskan pihaknya sudah turun ke lokasi serta melihat langsung bagaimana kondisinya.

Menurut dia, kelompok Jamaah Islamiyah diketahui memiliki 12 lokasi serupa di Jawa Tengah.

"Salah satunya ada di Ungaran," tutur Irjen Argo sebagaimana dikutip dari Antara News, Senin, 28 Desember 2020.

Baca Juga: Film Demon Slayer: Mugen Train Akan Tayang di Indonesia, Ini Jadwalnya!

Baca Juga: Lapak Ganjar Hadir Kembali, Ada yang Baru di Edisi Spesial Tahun Baru, Ini Syarat untuk Ikut

Ungaran merupakan ibu kota Kabupaten Semarang. Letak geografis Ungaran juga berbatasan langsung dengan Kota Semarang yang merupakan ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Argo mengatakan sasana beladiri di Ungaran tersebut berbentuk beberapa rumah vila yang kemudian digunakan untuk pelatihan bela diri bagi kelompok JI.

Tak hanya bela diri, menurutnya, di sasana juga diajarkan cara merakit bom dan cara menghadapi penyergapan.

Baca Juga: YouTuber Reporter Simple Lee Tunjukkan Video Bukti Kencan Taeyeon SNSD dan Ravi VIXX

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngotot Beli GeNose C19, Ternyata Ini Kelebihannya

"Konsep pelatihan di sana, bela diri dengan tangan kosong, cara melempar pisau, menggunakan senjata tajam dalam bentuk pedang maupun samurai. Pelatihan merakit bom dan cara penyergapan," ungkap-nya.

Di sasana, para anggota Jamaah islamiyah juga dilatih untuk menjaga kesehatan.

Kepala pengajar bela diri dan militer di sasana tersebut adalah Joko Priyono alias Karso yang kini telah ditangkap Densus 88.

Baca Juga: Tanggapi Virus Corona Covid-19 Jenis Baru, Ganjar Pranowo: Tidak Perlu Khawatir!

Baca Juga: Terakhir Desember, Bantuan BST Rp300 Bisa Cair, Segera Cek NIK di dtks.kemensos.go.id

Karso kemudian merekrut delapan pelatih lainnya dengan syarat tertentu.

Argo menuturkan informasi mengenai sasana bela diri di Ungaran diperoleh dari hasil pemeriksaan terhadap Karso seusai dia ditangkap Densus 88. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler