Gunung Merapi Alami 50 Gempa Guguran, BPPTKG Rilis Nama Daerah Potensi Bahaya!

4 Desember 2020, 10:47 WIB
Gunung Merapi: BPBD Sleman telah menyiapkan 12 barak pengungsian guna antisipasi dampak letusan Gunung Merapi yang semakin darurat. /Andreas Fitri Atmoko/Antara Foto

SEMARANGKU - BPPTKG memberikan informasi terkait update aktivitas Gunung Merapi per 3 Desember 2020, dan menyebut ada beberapa daerah yang berpotensi bahaya meliputi beberapa daerah di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Dalam laporan aktivitas terbaru dari BPPTKG, Gunung Merapi mengalami beberapa kegempaan dalam kurun waktu 24 jam.

Selain itu ada juga beberapa akitivas lain yang timbul di Gunung Merapi, berikut penjelasannya.

Baca Juga: Iran Tunjukkan Niat Baik Perdamaian, Jika Amerika Serikat dan Eropa Patuhi Syarat Ini

Baca Juga: Wow! Ada Bantuan Rp2,4 Juta untuk Pemilik Kartu BPJS Kesehatan, Apa Benar?

Per 3 Desember 2020, Gunung Merapi mengalami:

50 kali gempa guguran

1 kali gempa dengan frekuensi rendah

35 kali gempa vulkanik dangkal

29 kali gempa hembusan

262 kali gempa hybrid/fase banyak

Baca Juga: Anji Dapat Kabar Buruk, Armand Maulana: Innalillahi Waina Ilaihi Rojiun!

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini Jumat 4 Desember 2020 Ada Suryanation Rockestra Malam Ini, Cek Jamnya!

Dalam pengamatan deformasi, laju rata-rata deformasi EDM Babadan sebesar 11cm/hari (dalam 3 hari).

Terdengar pula suara guguran dari Gunung Merapi sebanyak delapan kali.

Dalam pengamatan visual, terlihat asap putih intensitas tebal setinggi 30 m di puncak Gunung Merapi.

Baca Juga: Iran Desak AS dan Eropa Patuhi Kesepakatan 2015 Atau Senjata Nuklir Dikembangkan Lagi Sejumlah Ini

Baca Juga: Polisi Dihadang FPI, Kapolri Idham Azis Tegas Beri Ancaman Atas Tindakan Premanisme

Sedari 5 November hingga saat ini, Gunung Merapi masih dalam level 3 atau berstatus siaga.

BPPTKG menghimbau agar beberapa kegiatan di sekitar Gunung Merapi untuk dihentikan, seperi kegiatan wisata hingga penambangan.

BPPTKG juga merilis prakiraan daerah bahaya meliputi beberapa daerah di Jawa Tengah dan DIY.

Di antaranya Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, serta Kabupaten Klaten. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: BPPTKG

Tags

Terkini

Terpopuler