Akibat Lonjakan Kasus Covid-19 Jateng, Ganjar Pranowo Bakal Tambah Tempat Isolasi Terpusat

1 Desember 2020, 18:48 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. /Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU - Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah segera membuat tempat isolasi terpusat di beberapa daerah di Jawa Tengah. Hal tersebut menyusul tingginya klaster keluarga akibat isolasi mandiri akibat dugaan kurang disiplin.

Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo usai mengikuti Rakor Penanganan Covid-19 di Jawa Tengah melalui Vicon, Selasa, 1 Desember 2020.

Ganjar Pranowo mengatakan, sebenarnya di Jawa Tengah sudah jauh-jauh hari menggunakan isolasi terpusat dan itu diawali di Kota Semarang. Kemudian Pemprov Jateng juga memanfaatkan Hotel Kesambi untuk isolasi mandiri.

Baca Juga: Begini Cara Hapus Suntuk Selama di Rumah

Baca Juga: Bukan Lulusan Akpol, Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Calon Kuat Kapolri?

“Sebenarnya sudah banyak jalan, kalau Kota Semarang kan sudah dari dulu rumah pak Wali, kita juga bantu dengan hotel kesambi. Kita lebih dulu sebenarnya,” ucap Ganjar usai rapat.

Hanya saja, kata Ganjar, di beberapa Kota Kabupaten yang saat ini mengalami kenaikan kasus Covid-19 memang sudah mulai membuat atau mencari tempat untuk isolasi mandiri terpusat.

“Contohnya di Banyumas. Banyumas itu sudah bisa juga, dia buat sekarang di Baturaden, cuman kemarin kota Pekalongan, pak Walinya bilang, hotelnya nggak mau,” kata Ganjar.

Baca Juga: Positif Covid-19, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pastikan Roda Pemerintahan Tetap Berjal

Baca Juga: Cara Klaim Voucher Token Listrik Gratis PLN Desember Via WA Atau Login www.pln.co.id

Oleh karena itu, Ganjar mengatakan, pihaknya melalui Dinas Kesehatan juga mulai memetakan daerah dengan angka kasus Covid-19 yang tinggi. Sehingga, lanjut Ganjar, pasien Covid-19 yang harus isolasi mandiri bisa menerima pelayanan yang nyaman dan disiplin.

“Maka sekarang kita mencari agar isomannya betul-betul nyaman. Nah kita mau tindaklanjuti apa yang disampaikan oleh pak Luhut agar setiap Kabupaten Kota itu menyiapkan. Sehingga kalau mereka diisiolasi itu nyaman. Nyaman dan terukur,” tandasnya.

Rencana tersebut muncul setelah Menko Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa Jawa Tengah saat ini masih mengalami kenaikan kasus Covid-19 dan klaster terbanyaknya adalah klaster keluarga.

Baca Juga: CEK FAKTA: Video Gunung Semeru Meletus Mengeluarkan Lava Pijar Pagi Hari Ini

Baca Juga: Serangan Effendi Ghazali ke Mantan Menteri KKP Susi, Penyelundupan Benih Lobster Rp 10,08 Triliun

Luhut mengatakan, tempat isolasi terpusat perlu ditambah agar pengawasan dan penanganan terhadap pasien Covid-19 bisa lebih terkontrol sehingga tingkat kesembuhan akan meningkat.***

Editor: Risco Ferdian

Tags

Terkini

Terpopuler