Network
Baca Juga: Gedung Putih Minta Rusia Harus Menghormati Kedaulatan Belarus, Terkait Protes Besar-Besaran
“Kami sangat peduli terhadap kesehatan dan kenyamanan masyarakat saat menggunakan transportasi umum. Terlebih lagi, 95% angkot Jak Lingko adalah mobil Suzuki," ujar Abdi Arpan, Head of Group Public Transportation PT SIS.
"Untuk itu, sebagai komitmen kepedulian dan penerapan program Suzuki Hygiene Commitment, kami bekerja sama dengan KWK Jak Lingko melakukan penyemprotan disinfektan ke lebih dari seribu angkot. Tapi kami tetap berharap, masyarakat juga tidak mengabaikan protokol kesehatan saat menggunakan angkot,” tambahnya.
Kegiatan fogging disinfektan ini akan dilakukan selama 30 hari sejak seremonial dilaksanakan.
Baca Juga: Kawasaki Vulcan S Generasi Terbaru Meluncur di India, Lebih Elegan Warna dan Grafisnya
Baca Juga: Suzuki Patenkan Inovasi Mesin 2 Silinder Segaris Terbarunya, Pengganti Mesin SV650 dan V-Storm 650
Angkot yang berada di bawah naungan KWK yang terbagi menjadi 5 wilayah; Selatan, Barat, utara, Timur I, dan Timur II akan dilakukan fogging disinfektan dengan koordinasi masing-masing Ketua Wilayah dan supir angkot dengan jadwal yang sudah ditentukan.
Meski kegiatan ini baru pertama kali dilakukan, diharapkan ke depannya akan terus dilakukan demi memberikan kenyamanan dan keselamatan penumpang angkot.
“Kami berterima kasih kepada KWK Jak Lingko, diler SBT, Dinas Perhubungan, serta teman-teman pengemudi angkot atas kerja sama dan keikutsertaan dalam kegiatan ini. Tentunya, kami berharap kegiatan tersebut dapat mengurangi kekhawatiran masyarakat ketika harus berpergian menggunakan transportasi umum dan pandemi Covid-19 ini segera berakhir serta keadaan dapat pulih seperti sedia kala,” tutup Abdi. ***
