Terakhir, Vasseur menekankan bahwa pihaknya tidak boleh terlalu terlena dengan apa kata data analisis yang sering tersaji di sistem informasi tim. Terlebih karena timnya terlalu plin-plan, sebuah kelemahan yang telah dikenal luas oleh para penggemar F1 sehingga sering muncul meme betapa payahnya tim ini dalam soal strategi dan manajemen balap.
“Kami tidak boleh lunak dengan analisis, ada masalah dengan ban dari satu tugas ke tugas lainnya, kami terlalu plin-plan. Tapi saya pikir lapisan peraknya, dan di situlah kita bisa melihat cahaya di ujung terowongan, adalah potensi mobil.”, imbuh Vasseur.***