SEMARANGKU – Kebiasaan buruk merawat ban motor yang sering dilakukan oleh anda bisa berdampak buruk.
Alih-alih membuat ban motor semakin terawat, pada akhirnya ban motor anda tidak bisa bekerja secara maksimal.
Pemilihan ban motor juga ternyata tidak sembarangan. Semuanya akan dijelaskan secara detail disini menurut Ateng dalam unggahan di kanal youtube pribadinya Atenx Katros.
Baca Juga: HORE! Program Kartu Prakerja Resmi Dibuka, Ini Cara Registrasinya
Kebiasaan Buruk dalam Merawat Ban Motor
- Membersihkan ban dengan sikat yang tajam
Ketika anda sedang mencuci motor, maka pada bagian ban akan di bersihkan dengan cara di sikat.
Perlu diketahui bahwa sikat ini memiliki banyak jenis. Mulai dari yang lembut, keras, pendek, tajam, dan masih banyak lainnya.
Terkadang anda menggunakan sikat dengan tekstur kasar dan tajam untuk membersihkan ban. Dengan tujuan bisa cepat bersih dan noda bisa hilang.
Baca Juga: Telkomsel Bagi-Bagi Uang Gratis Rp2 Juta dengan Cuma-Cuma! Yuk Ikuti Langkah Berikut
Padahal, melakukan pembersihan ban dengan sikat yang tajam dan kasar ini bisa merusak grip dan permukaan pada ban yang di bersihakan.
Jadi sebaiknya anda menggunakan sikat yang lembut dan jangan yang kasar untuk membersihkan ban.
- Menggunakan semir silikon
Melihat ban yang sangat mengkilat itu memang idaman sekali untuk para pemilik motor.
Salah satu indikator bahwa motor sudah bersih dan terawat itu adalah dengan mengkilatnya ban.
Baca Juga: Sinopsis Film Bioskop Trans TV The Last Witch Hunter, Pertempuran Para Penyihir
Tetapi, disini bahan untuk mengkilatkannya ada dua, bahan pertama ini adalah silicon based lalu yang kedua ada water based.
Bahan yang sebaiknya digunakan adalah water based. Jenis ini lebih aman dan tidak merusak pada permukaan ban meskipun digunakan dalam jangka waktu yang panjang.
- Menggunakan ban dengan ukuran sama depan dan belakang
Ada banyak motor modifikasi yang menggunakan ban dengan ukuran sama antara depan dan belakang.
Hal ini pada awalnya memiliki tujuan agar terlihat presisi dan sama tingginya. Padahal justru akan membuat ban depan terlihat jauh lebih besar.
Baca Juga: CEK FAKTA: Penyebar dan Pengguna Stiker WhatsApp Dapat Denda Rp250 Per Stiker?
Sebaiknya untuk pemilihan ban ini menggunakan ukuran yang lebih besar untuk belakang.
Jadi misalnya jika depan menggunakan ukuran 120, maka yang belakang bisa menggunakan ukuran 130.
- Salah membaca ukuran ban
Biasanya ukuran dalam ban ditulis dengan format ‘120/70’. Banyak anggapan bahwa cara bacanya itu adalah 120mm/70mm.
Sebenarnya cara mebaca seperti itu salah. Untuk yang 120 ini sudah benar, jadi ukuran tapak lebar dan ban nya itu sebesar 120mm.
Baca Juga: Airlangga Hartarto: Program Kartu Prakerja Layanan Digital Unggulan dan Transparan
Tetapi untuk 70 disini bukanlah menunjukan satua mili meter, melainkan 70%. Jadi 120/70 itu 120mm ukuran tapak lebarnya, dan 70% dari 120 merupakan ketinggian ban nya.
- Menggunakan ban kempes dijalan
Teknik membuang angin pada ban sedikit ini di percaya bisa membuat ban mendapatkan grip lebih besar. Padahal kenyataannya tidak.
Untuk jalan tanah atau offroad mungkin benar. Tetapi jika melakukan ini di jalan aspal, tentu saja salah besar. Sebab grip pada ban tidak akan bekerja maksimal.
Baca Juga: Ahok Masuk Bursa Capres 2024 Versi LSI, Status Mantan Narapidana Jadi Sorotan
Begitu sjaa penjelasan tentang 5 kebiasaan buruk merawat ban motor yang biasa dilakukan. Setelah ini anda jangan sampai melakukannya lagi untuk ban motor menjadi lebih baik.***