SEMARANGKU – Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar resmi menggunakan mobil listrik sebagai mobil dinas mulai 2021 ini. Berikut spesifikasi dan harga mobil listrik yang dipakai keduanya.
Pemprov Jabar punya tiga unit mobil listrik yang digunakan sebagai mobil dinas merk Hyundai. Peralihan mobil dinas meggunakan mobil listrik ini untuk menghemat pengeluaran APBD Provinsi Jabar terkait belanja BBM.
Kabarnya, mobil listrik yang digunakan Ridwan Kamil dan wakilnya ini hanya butuh waktu selama 30 menit untuk mengisi daya dan bisa digunakan untuk menempuh perjalanan hingga ratusan kilometer.
Baca Juga: Mulai Januari Sekolah Tatap Muka Dibolehkan, Kemendikbud: Tapi Tidak Wajib!
Baca Juga: Periksa Progres Bandara Ngloram di Blora, Ganjar Pranowo: Sebentar Lagi Selesai
Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum atau yang akrab disapa Kang Uu menjelaskan, penggunaan mobil listrik sebagai mobil dinas ini karena dianggap ramah lingkungan.
“Seperti yang kita tahu, BBM adalah energi yang tidak dapat diperbarui. Artinya, penggunaan mobil listrik ini bisa mengurangi konsumsi BBM,” kata Kang Uu seperti dikutip dari Antara, Minggu 3 Januari 2021.
Seperti diketahui, Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Presiden Direktur PT Hyundai Motors Indonesia Sung Jong Ha secara resmi telah melakukan serah terima tiga mobil listrik di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa 29 Desember 2020 lalu.
Baca Juga: Update Vaksin Covid-19, Pemerintah Distribusikan 3 Juta Dosis Sinovac Hari Ini
Baca Juga: Gajah Sumatera Mati di Aceh Utara, BKSDA: Ada Perubahan Warna di Bagian Ini...
Dengan adanya serah terima ini, Jabar menjadi provinsi pertama di Indonesia yang memiliki kendaraan operasional kedinasan berupa mobil listrik.
Mobil listrik jenis IONIQ Electric dan KONA Electric digunakan untuk Gubernur, Wagub, dan operasional polisi patwal gubernur.
Kang Uu menambahkan, menggunakan mobil listrik juga menambah kenyamanan berkendara karena tidak bising atau tidak ada suara.
Baca Juga: Isolasi Mandiri Hari Ke-2, Gubernur Jatim Khofifah Ajak Masyarakat Terus Lakukan Gerakan 3 M
Baca Juga: Pintar Matematika-Sains, Cerita Ayah Jimin BTS Bisa Menerima Keputusan Putranya Menjadi Idola K-Pop
Selain itu, mobil listrik asal Negeri Ginseng Korea ini memiliki harga terjangkau, sekitar Rp600 juta per unit serta ramah lingkungan.
Berikut spesifikasi mobil listrik yang digunakan sebagai mobil dinas Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jabar Kang Uu.
Dilansir situs web resmi Hyundai, IONIQ Electric mempunyai kapasitas sebesar 38,3 kWh dan KONA Electric sebesar 39,2 kWh.
Baca Juga: Setelah Tahun Baru Pasien COVID-19 Melonjak Menjadi 1.150 Orang di Sulawesi Selatan, 7 Meninggal
Baca Juga: Ditutup 2 Minggu Lagi, Peserta Audisi LIDA 2021 Diminta Hati-hati Terhadap Penipuan dalam Bentuk Ini
Mobil listrik ini menggunakan baterai sebagai sumber energi utama dan diklaim bebas emiisi.
Berdasarkan perhitungan biaya penggunaan listrik (R2-R3), IONIQ Electric dan KONA Electric masing-masing memiliki efisiensi listrik 0,138 kWh/km dan 0,150 kWh/km serta mampu menempuh jarak 373 km dan 345 km.
Dengan berbagai keunggulan itu, Pemerintah Provinsi Jabar secara bertahap akan mengalihkan seluruh kendaraan-kendaraan dinas menjadi mobil listrik.
Baca Juga: Jembatan Terusan Bojonegoro-Blora Akhirnya Dibuka, Mbah Siti dan Cucu Tak Perlu Tantang Maut Lagi
Baca Juga: Tahun Baru 2021 di Tengah Pandemi Covid-19, 5 Rb Warga Johor Malaysia Harus Mengungsi Karena Banjir
Untuk itu, Kang Uu pun berharap agar bupati/walikota di Jabar mulai menganggarkan untuk menghadirkan mobil listrik di lingkungan pemerintahan.
Kang Uu juga mengajak masyarakat turut beralih ke mobil listrik karena lebih ramah lingkungan.
“Jadi dimulai dari sekarang, apalagi mobil listrik sudah tersedia di diler-diler. Motor listrik, mobil listrik, dan sepeda listrik sekarang sudah tersedia,” katanya. ***