SEMARANGKU – Masa pandemi COVID-19 belum berakhir, program pemerintah berupa pemuliahan ekonomi nasional (PEN) terus mengalir. Berbagai program pemerintah yang berhubungan dengan PEN senantiasa digencarkan.
Dana PEN berupa bantuan untuk UMKM sudah mencapai 91,4 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp123 triliun. Sedangkan untuk kesehatan mencapai 31,6 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp87,5 triliun.
“Upaya mendorong realisasi dengan perpanjangan berbagai program sampai Desember,” tutur Airlagga Hartarto selaku Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sebagaimana dikutip Semarangku dari Antara News.
Baca Juga: Sinopsis Bawang Putih Berkulit Merah ANTV Episode 149 Sabtu 12 September 2020, Bayu Punya Kekasih
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Hari Ini Sabtu, 12 September 2020, Ada Kualifikasi MotoGP
Sedangkan untuk perlindungan sosial realisasinya mencapai 62,8 persen dari pagu Rp203 triliun. Untuk kementerian dan pemda mencapai 27,8 persen dari pagu Rp106 triliun.
Airlangga belum menyampaikan terkait besaran yang sudah direalisasikan untuk korporasi dan insentif usaha. Namun, dia mengatakan bahwa pagu anggaran untuk keudanya masing-masing sebesar Rp53,5 triliun dan Rp120,61 triliun.
Lanjutnya, ada beberapa program perlindungan yang terus dioptimalkan yakni program keluarga harapan (PKH), sembako, bantuan langsung tunai (BLT), dan diskon listrik. Beberapa program juga akan terus dilakukan higga tahun anggaran 2021.
Baca Juga: Pasti Terbantu! Masyarakat Ungkap Cara Memanfaatkan BLT Rp600 Ribu yang Sudah Cair