SEMARANGKU - Varian Covid-19 Arcturus ditemukan di Indonesia, masyarakat diharap selalu waspada.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI minta masyarakat mewaspadai varian Covid-19 Arcturus.
Varian Covid-19 Arcturus ditemukan di Indonesia, Kemenkes minta masyarakat waspada.
Melalui Instagram resminya, Kemenkes menginformasikan bahwa varian baru Covid-19 Arcturus ditemukan di Indonesia.
"Sebanyak 2 kasus varian baru Covid-19 Arcturus telah ditemukan di Indonesia, " tulis Kemenkes pada Instagram resminya.
Satu kasus berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan 1 kasus transmisi lokal.
Dikutip Semarangku.com dari Instagram resmi Kemenkes RI, varian baru Covid-19 Arcturus merupakan sub varian dari Omicron.
Varian baru Covid-19 Arcturus diduga memiliki daya tular yang sangat tinggi, dengan gejala yang cenderung ringan sama seperti flu.
Meski gejala yang ditimbulkan ringan, tidak menyebabkan kematian dan sakit berat, namun varian Covid-19 Arcturus ini cepat menular dan berpotensi menyebabkan lonjakan kasus Covid-19.
Menurut Kemenkes RI, dengan kemampuan tersebut, varian Covid-19 Arcturus berpotensi menimbulkan lonjakan kasus dalam waktu relatif singkat.
Hal ini telah terjadi di India dan sejumlah negara terjangkit.
Saat ini, kasus konfirmasi positif Covid-19 Arcturus di Indonesia sudah tembus 1.000 orang.
Baca Juga: Mau Mudik ke Sumatera? Berikut Tarif Jalan Tol Trans Sumatera Sebagai Acuan Mudik Lebaran 2023
Kemenkes RI menghimbau kepada masyarakat, utamanya kelompok rentan agar lebih berhati-hati dan waspada.
Tingkatkan perlindungan diri dengan tetap disiplin protokol kesehatan dan menyegerakan vaksinasi Covid-19 guna memberikan perlindungan optimal.
Ditemukan varian Covid-19 Arcturus di Indonesia, Kemenkes minta masyarakat waspada dan disiplin protokol kesehatan.***