Tak hanya itu, ia juga mengingatkan bahwa aktifitas jual beli baju seken ini juga memengaruhi lambatnya pertumbuhan ekonomi. Pihak yang paling merasakan dampak merugikan dari bisnis tersebut adalah para pegiat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Tentu masyarakat dirugikan karena bekas itu bahaya bisa jamur, bisa bawa penyakit. Kedua, bisa hancurkan UMKM kita," tegas Mendag.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo menilai perdagangan impor pakaian bekas menganggu ekosistem industri tekstil di dalam negeri. Ia berharap tidak ada lagi pihak yang menjalankan bisnis ilegal seperti ini.
Sangat mengganggu, yang namanya impor pakaian bekas mengganggu, sangat mengganggu industri dalam negeri kita," terang Joko Widodo kepada wartawan di Istora Senayan Gelora Bung Karno Jakarta, Rabu, 15 Maret 2023.***