Mengenal Robot ATG, Trading Abal-abal yang Bikin Crazy Rich Wahyu Kenzo Ditangkap Polisi

- 8 Maret 2023, 17:25 WIB
Profil dan biodata Wahyu Kenzo
Profil dan biodata Wahyu Kenzo ///Instagram/@wahyukenzo88

SEMARANGKU - Petugas Polres Kota Malang menangkap seorang motivator sekaligus pengusaha, Wahyu Kenzo, pada hari Selasa tanggal 7 Maret 2023.

Wahyu Kenzo diduga bermasalah dalam kasus robot trading ATG. Kombes Pol. Budi Hermanto, Kapolresta Kota Malang, membenarkan adanya aksi penangkapan tersebut.

"Benar bahwa WK sudah diamankan dan ditahan di Polresta dalam perkara robot trading ATG," ucap Budi Hermanto hari Rabu, tanggal 8 Maret 2023.

Kapolresta juga menyebutkan pihak Polda Jawa Timur akan mengumumkan informasi detail terkait penahanan Wahyu Kenzo pada hari ini.

Baca Juga: Menyoal Harta Kekayaan Rafael Alun, Terdapat Transaksi Janggal Rp 500 Miliar Dari Puluhan Rekening

“Siang ini pukul 13.00 WIB akan disampaikan Bapak Kapolda di Bid Humas Polda Jawa Timur,” tambahnya menegaskan.

Pasca penangkapan, Wahyu digiring masuk ke dalam sel tahanan Mapolresta Kota Malang.

Diketahui, tindakan penangkapan Wahyu Kenzo didasarkan atas laporan dari salah satu pihak yang diduga nasabah mengaku alami kesulitan transaksi dalam pencarian dana di tahun 2022 kemarin.

Adapun bukti laporan dengan nomor LP/B/383/IV/2022/SPKT/Polda Lampung. Tercatat total kerugian mencapai sekira Rp15 miliar dan ada 141 investor yang diduga menjadi korban penipuan.

Baca Juga: Pemkab Pacitan Siaga Leptospirosis, Berikut Ciri-ciri Penyakit Kencing Tikus yang Mengancam Kesehatan

Robot trading ATG

Robot trading ATG (Auto Trade Gold) adalah semacam bentuk investasi digital yang telah diperkenalkan sejak tahun 2020. Metode ini ditawarkan dalam bentuk paket investasi dengan mahar mulai dari 100 hingga 3500 dollar AS.

Sistem PAMM (Percent Allocation Management Module) digunakan untuk mengelola seluruh dana nasabah yang tergabung dalam investasi ini.

Lebih lanjut, teknologi robot trading yang dikenal dengan nama AutoTradeGold (terakhir versi 5.0) diterapkan untuk membantu pengelolaan dana nasabah dalam transaksi trading.

Robot trading tersebut hanya bisa dioperasikan oleh broker terpilih yang telah ditentukan oleh pihak perusahaan.

Robot ATG hanya diperuntukan bagi aktivitas trading emas atau XAUUSD. Program tersebut mempunyai target profit 10-15 persen sebulan atau 0,5-3 persen per hari.

Selanjutnya, kinerja robot trading diklaim sangat menakjubkan. Investasi ini mampu memberikan profit setiap bulan secara konsisten.

Tingkat akurasi tradingnya sulit dipercaya. Win Rate 89:11, yang artinya setiap 10 kali aktivitas trading maka akan mendapatkan 9 kali profit.

Akan tetapi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Satgas Waspada Investasi (SWI) telah mengkonfirmasi bahwa Robot ATG adalah investasi ilegal dan harus dihentikan pada bulan November tahun 2021 silam.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x