Bikin Rugi Konsumen, Trik Nakal Money Changer di Bali Dibongkar Habis oleh Pesulap Asing

- 6 Maret 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi Bikin Rugi Konsumen, Trik Nakal Money Changer di Bali Dibongkar Habis oleh Pesulap Asing
Ilustrasi Bikin Rugi Konsumen, Trik Nakal Money Changer di Bali Dibongkar Habis oleh Pesulap Asing /Pikiran Rakyat

Kemudian, ia bermaksud memberikan sebuah edukasi untuk menghindari praktek kecurangan yang merugikan masyarakat itu.

Lebih lanjut, ia memulai penelusurannya dengan menyambangi sebuah loket kecil money changer yang berlokasi di pinggir jalan raya.

Kemudian, nampak seorang pria berbaju putih dengan memakai topi sedang melayani Rokas yang hendak menukarkan uangnya senilai 100 Euro.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini, Senin, 6 Maret 2023, Sore Hari Masih Berpotensi Hujan Ringan

Selanjutnya, pelaku memberikan tumpukan pertama uang rupiah berupa pecahan 50 ribuan kepada Rokas untuk dihitung, lalu tumpukan yang kedua diserahkan untuk dicek ulang jumlahnya.

Namun, pada saat Rokas mengecek segepok uang yang kedua, pelaku terlihat malah mengambil tumpukan pertama dan diduga dengan sengaja menjatuhkan beberapa lembar ke bawah meja kemudian bersikap seolah-olah tak terjadi apa-apa.

Pesulap sekaligus influencer tersebut mengungkapkan pada saat kejadian itu dia benar-benar melihat trik si pelaku. Ia merasa totalnya tak sesuai setelah menghitung lagi jumlah keseluruhan uangnya.

Si pelaku sepertinya tak sadar bahwa aksinya telah direkam dan selepas mendapatkan komplain ia lalu menyerahkan sisa kekurangan uang.

Tak hanya membongkar cara nakal oknum money changer mengelabui konsumen, Rokas Bernatonis juga menjelaskan trik untuk menghindari tindakan penipuan tersebut.

Pertama, konsumen sebaiknya mengunjungi agen money changer yang resmi dan memiliki kantor bukan pergi ke tempat yang seperti dicontohkannya. Kedua, tetaplah memegang uang yang telah ditukar ketika Anda sedang menghitung tumpukan uang yang lain.***

Halaman:

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah