Puncak Gelombang Omicron di Indonesia Diperkirakan Terjadi pada Akhir Februari 2022, Menkes: Tidak Perlu Kaget

- 2 Februari 2022, 09:11 WIB
Puncak Gelombang Omicron di Indonesia Diperkirakan Terjadi pada Akhir Februari 2022, Menkes: Tidak Perlu Kaget
Puncak Gelombang Omicron di Indonesia Diperkirakan Terjadi pada Akhir Februari 2022, Menkes: Tidak Perlu Kaget /Tangkap layar official Youtube Sekretariat Presiden

Namun, secara kuantitatif jumlah orang yang masuk rumah sakit lebih tinggi dari varian Delta.

Oleh karena itu, Menkes menghimbau kepada masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.

“Sehingga Bapak-Ibu tidak usah khawatir kalau misalnya terkena tanpa gejela atau ada batuk, pilek sedikit, demam sedikit tapi saturasinya masih di atas 94-95 persen, dirawat saja di rumah. Biar rumah sakit diberikan untuk orang-orang memang yang membutuhkannya,” pungkas Budi.

Budi juga menuturkan terkait vaksinasi.

Menkes mengatakan pihaknya akan memprioritaskan pemberian vaksinasi.

Terutama kepada masyarakat yang belum menerima vaksin, khususnya lansia dan anak-anak.

Adapun bagi pasien Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri di rumah dan membutuhkan obat-obatan, dapat melalui apotek atau melalui aplikasi.

Itulah puncak gelombang Omicron di Indonesia yang diperkirakan terjadi pada akhir Februari, Menkes: tidak perlu kaget.***

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah