Demi Kelancaran Konektivitas, Jokowi Resmikan Bandara Tebelian di Sintang, Kalimantan Barat

- 8 Desember 2021, 19:09 WIB
Demi Kelancaran Konektivitas, Jokowi Resmikan Bandar Udara Tebelian di Sintang, Kalimantan Barat
Demi Kelancaran Konektivitas, Jokowi Resmikan Bandar Udara Tebelian di Sintang, Kalimantan Barat /Instagram @jokowi/

SEMARANGKU - Presiden Republik Indonesia, Jokowi meresmikan Bandara Tebelian yang terletak di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.

Jokowi meresmikan Bandara Tebelian yang terletak di Kabupaten Sintang pada Rabu, 8 Desember 2021.

Bandara Tebelian yang diresmikan Jokowi ini dibangun dengan menggunakan anggaran sebesar Rp580 miliar dan ditargetkan mampu melayani sebanyak tujuh puluh lima ribu penumpang di setiap tahun.

Baca Juga: Jokowi Pastikan Penanganan Dampak Erupsi Gunung Semeru Berjalan Lancar, Relokasi Hunian akan Disiapkan

Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Langsung Pengungsi dan Lokasi Terdampak Bencana Alam Erupsi Gunung Semeru

Nama Bandara Tebelian yang baru saha diresmikan oleh Jokowi ini merupakan nama lain dari Kayu Besi yang menjadi simbol dari bandara ini.

“Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT. Bandara Tebelian telah selesai dibangun dan bisa dimanfaatkan,” ujar Jokowi dalam sambutannya, dilansir dari laman Sekretariat Kabinet RI.

Presiden Indonesia dua periode ini mengungkapkan bahwa keberadaan Bandara Tebelian penting untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat.

“Bandara ini sangat penting untuk melayani peningkatan kebutuhan transportasi udara bagi masyarakat dan melayani arus pergerakan orang yang semakin ramai,” imbuh Presiden.

Presiden menegaskan bahwa di era kompetisi antarnegara yang semakin sengit, bangsa Indonesia harus mampu bergerak dengan lebih cepat.

Oleh karena itu, kelancaran konektivitas sangat diperlukan.

“Kelancaran konektivitas adalah kunci. Kita harus mampu membuat konektivitas antarprovinsi, antardaerah, antarkabupaten semakin mudah dan lancar, terjangkau oleh masyarakat, sehingga sentra-sentra ekonomi yang baru akan tumbuh semakin banyak di berbagai daerah,” ujar Presiden.

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam laporannya menyampaikan bahwa Bandara Tebelian merupakan bandara kedua di Kabupaten Sintang.

Bandara ini dibangun untuk menggantikan Bandara Susilo yang sudah tidak bisa dikembangkan lagi.

Oleh karena itu, kehadiran Bandara Tebelian diharapkan dapat mendukung berbagai industri dan pariwisata di Kabupaten Sintang dan daerah sekitarnya.

“Bandara ini yang sangat penting untuk mendukung industri perkebunan, pertambangan, pariwisata di Kabupaten Sintang, Sekadau, Sanggau, Melawi,” ujar Menhub, dilansir dari laman Sekretariat Kabinet RI.

Bandara Tebelian berdiri di atas lahan seluas 153,6 hektare dan memiliki terminal penumpang seluas 2.000 meter persegi.

Infrastruktur ini memiliki landas pacu sepanjang 1.820 meter dan lebar 30 meter yang saat ini dapat didarati oleh pesawat sejenis ATR-72/600.

Landas pacu tersebut dapat dikembangkan hingga 2.200 meter.

“Apabila kita bisa memperpanjang (landas pacu), maka ini akan bisa didarati (pesawat) narrow body 737,” pungkas Budi.

Dalam peresmian Bandara Tebelian, Presiden didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, dan Bupati Sintang Jarot Winarno. ***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x