SEMARANGKU - Seusai menghadiri KTT G20 Italia, Presiden Jokowi langsung bertolak ke Glasgow, Skotlandia guna menghadiri KTT COP26 pada 1-2 November 2021.
Sebelum menghadiri KTT COP26, Presiden Jokowi mengadakan pertemuan CEOs Forum dengan beberapa investor besar Inggris pada Senin pagi waktu setempat.
Dalam pertemuan yang digelar di hotel tempat Presiden Jokowi menginap selama berada di Glasgow, beliau menekankan pembahasan pada investasi di sektor green economy.
Baca Juga: KTT COP26 Glasgow Skotlandia: Presiden Jokowi Diagendakan Bertemu 2 Tokoh Berikut Ini
Presiden Jokowi menggarisbawahi pada beberapa hari lalu, beliau telah menandatangani Peraturan Presiden mengenai instrumen nilai ekonomi karbon yang akan mengatur mekanisme carbon trading.
"Selain mengurangi emisi gas rumah kaca, langkah ini juga meningkatkan pendanaan pembangunan. Pasar karbon harus dikelola dengan berkeadilan dan transparan. Kebijakan pengendalian perubahan iklim Indonesia juga mencakup transisi menuju green economy." kata Presiden Jokowi.
Selain itu di sektor energi, Indonesia membuka peluang investasi untuk melakukan early retirement dari PLTU batu bara yang berperan sebagai energi terbarukan.
Pemerintah telah mengidentifikasi ada 5,5 GW PLTU batu bara yang bisa masuk dalam proyek ini dengan kebutuhan pendanaan kisaran 356-428 triliun rupiah dalam kurun 8 tahun.
Baca Juga: KTT G20 Selesai, Presiden Jokowi Langsung Menuju Glasgow Skotlandia