Pasca Tragedi KRI Nanggala, GMNI Minta Presiden Evaluasi Kinerja Menhan Prabowo Subianto

- 26 April 2021, 20:15 WIB
GMNI meminta Presiden Jokowi mengevaluasi kinerja Prabowo Subianto terkait tenggelamnya KRI Nanggala.
GMNI meminta Presiden Jokowi mengevaluasi kinerja Prabowo Subianto terkait tenggelamnya KRI Nanggala. /Instagram @prabowo

SEMARANGKU – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) meminta Presiden Joko Widodo mengevaluasi kinerja Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto pasca tragedi tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan Bali.

Permintaan GMNI kepada Presiden Jokowi untuk mengevaluasi kinerja Menhan Prabowo Subianto bukan tanpa alasan. Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino merasa, tragedi Nanggala bisa dihindari jika Menhan memberi perhatian.

Arjuna melihat, sebagai Menhan, Prabowo Subianto kurang memperhatikan TNI Angkatan Laut RI. Hal itu bisa dilihat dari postur dan alokasi anggaran Kementerian Pertahanan.

Baca Juga: Satu Komando Kapolda Jateng dan MUI Jateng, Jaga Kerukunan di Bulan Ramadhan 2021

Baca Juga: Bertemu Tim Satgas Nemangkawi Papua, Pendeta Bapa Simon: Membunuh, Membakar Sekolah Bertentangan dengan Injil

Menurut Arjuna, tragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402 sangat bertolak belakang dengan anggaran Kementerian Pertahanan yang terus merangkak naik dari tahun ke tahun.

“Tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402 adalah berita duka bagi bangsa Indonesia. Tapi ini bertolak belakang dengan anggaran Kementerian Pertahanan yang terus naik. Seharusnya tidak terjadi. Untuk itu, Presiden perlu evaluasi kinerja Menhan,” Arjuna lewat siaran pers, Sabtu 26 April 2021.

Dikatakan, Kementerian Pertahanan mendapatkan anggaran tertinggi dalam APBN 2020 mencapai Rp 131,2 triliun. Alokasi anggaran ini melonjak Rp 21,6 triliun dari tahun 2019 Rp 109,6 triliun maupun usulan awal RAPBN 2020 sebesar Rp 127,4 triliun.

Baca Juga: Terjadi Penembakan Oleh KKSB Papua, Seorang Anggota TNI Sekaligus Kepala BIN Daerah Papua Meninggal

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x