“Manfaat Sertifikasi Desa Wisata Berkelanjutan antara lain dukungan terhadap pelestarian bumi, bertanggung jawab menekankan pada produk yang berkelanjutan,” dikutip dari pernyataan Menparekraf Sandiaga Uno pada Instagram @kemenparekraf.ri 3 Maret 2021.
Desa Wisata Berkelanjutan merupakan bentuk pariwisata yang sesuai dengan moto baru kemenparekraf, yaitu quality and sustainable tourism.
Pariwisata dengan prinsip berkualitas dan berkelanjutan sehingga menciptakan pariwisata yang melestarikan dan menyejahterakan.
Saat ini ada 244 Desa Wisata yang sedang dikembangkan hingga tahun 2024, yaitu 54 Desa Wisata tahap rintisan, 144 Desa Wisata tahap berkembang, 48 Desa Wisata sudah maju.
Kemenparekraf akan terus melakukan pendampingan agar dapat terwujudnya Desa Wisata Mandiri tahun 2024.***