Network
SEMARANGKU – Kabar baik bagi pengguna Telkomsel jelang Natal dan Tahun Baru 2021 karena operator tersebut akan melakukan hal berikut.
Telkomsel telah melakukan optimalisasi layanannya guna menyambut Natal dan Tahun Baru 2021. Bahkan pihak operator telekomunikasi Telkomsel telah melakukan prediksi tentang trafik layanan data saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2021.
Prediksi yang telah dilakukan menunjukkan bahwa adanya peningkatan sebesar 10,91 persen bila dibanding dengan hari biasa. Bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, 2020 peningkatan tersebut meningkat sebesar 49,3 persen.
Baca Juga: Mau Liburan Akhir Tahun di Jawa Tengah? Jangan Lupa Siapkan Hal Ini
Baca Juga: Risma Dapat Tawaran Jadi Mensos, Begini Tanggapan PDI Perjuangan
“Kenaikan trafik layanan Telkomsel didasari tren perubahan perilaku pelanggan selama masa pandemi sepanjang tahun 2020, dimana terjadi pergeseran pemanfaatan akses layanan berbasis digital untuk mendukung aktivitas keseharian masyarakat,” tutur Setyanto Hartono selaku Direktur Utama Telkomsel dalam konferensi pers virtual di Jakarta pada Senin, 14 Desember 2020, dikutip dari ANTARA.
Dia juga menyampaikan rincian peningkatan layanan Telkomsel yang meliputi: media sosial yang diprediksi tumbuh 7,32 persen, layanan communications (seperti instant messaging dan video conference) naik 22,52 persen, layanan streaming video naik 12,21 persen, serta akses layanan e-commerce yang akan tumbuh sekitar 13,17 persen.
Pihak Telkomsel juga melakukan proyeksi pertumbuhan layanan SMS yang besarnya 4,89 persen dibanding tahun 2020. Bahkan bila dibandingkan dengan Natal dan Tahun Baru 2019 pertumbuhan tersebut diprediksi mencapai 0,8 persen.
Baca Juga: Habib Rizieq Tak Mau Diperiksa Soal Kasus Kerumunan Megamendung, Ini Reaksi Polisi!
Baca Juga: Memanas, Pakistan Tuduh India Lakukan Hal Ini Hingga Membuat PBB Harus Menyelidikinya
Pihak Telkomsel juga melakukan prediksi trafik layanan suara yang akan tumbuh 2,76 persen dari hari biasa di tahun ini. Bahkan bila dibanding dengan Natal dan Tahun Baru sebelumnya diperkirakan trafik menurun 12,1 persen.
Untuk kenyamanan berkomunikasi pada Natal dan Tahun Baru 2021, Telkomsel menegaskan telah melakukan optimalisasi jaringan di 550 titik Poin Of Interest (POI) khusus di kawasan perumahan dan rumah sakit.
“Optimalisasi di POI di area residensial, rumah sakit penanganan COVID-19, pusat transportasi publik, serta titik-titik strategis jalur logistic di tiap provinsi diharapkan bisa memberi pelayanan maksimal di Natal dan Tahun Baru saat masih ada pandemi COVID-19,” tutur Setyanto.
Baca Juga: Daftar Daerah yang Berpotensi Terjadi Lonjakan Kasus Covid-19 Usai Libur Natal dan Tahun Baru 2021
Baca Juga: Luhut Pelototi DKI Jakarta Soal Persiapan Libur Akhir Tahun, Ini Jawaban Anies Baswedan
Hendri Mulya Syam selaku Direktur Network Telkomsel menyampaikan bahwa upaya penguatan, penambahan, dan pengamanan akses jaringan yang sudah dilaksanakan secara rutin menjadi langkah Telkomsel untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, khususnya akses layanan broadband, utamanya menjelang momen Natal dan Tahun Baru.
Optimalisasi jaringan pada titik-titik prioritas diharapkan dapat meningkatkan user experience ketika menggunakan jaringan Telkomsel.
“Kami memastikan penguatan dan pengamanan akses jaringan akan menjangkau seluruh titik prioritas agar seluruh pelanggan dapat terus menikmati layanan broadband terdepan, terluas, dan merata dengan nyaman dan lancar di setiap aktivitas digitalnya di momen akhir tahun dan pergantian tahun baru,” kata Hendri.
Baca Juga: TEGAS! Pemerintah Larang Kerumunan Natal-Tahun Baru 2021 di Pulau Jawa Hingga Bali
Baca Juga: Profil Dr Anjar Nugoro, Rektor UMP yang Meninggal di Usia Muda
Telkomsel juga telah mengoperasikan tambahan 587 BTS 4G LTE baru dan 69 unit Compact Mobile BTS (COMBAT). Serta menambah kapasitas gateaway internet menjadi 6.880 Gbps guna menjamin kelancaran akses layanan data untuk para pelanggan di seluruh Indonesia. Hal tersebut dilakukan guan memperkuat kualitas dan kapasitas jaringan di POI.
Hingga bulan November tahun ini, Telkomsel telah melakukan operasi teknologi 4G LTE di semua BTS USO yang telah menyebar di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
Mencakup perbatasan negara hingga pelosok negeri, sekaligus melengkapi lebih dari 233.000 BTS Telkomsel yang telah beroperasi memberikan layanan di lebih dari 95 persen wilayah populasi di Indonesia.
Baca Juga: Innalillahi, Rektor UMP Anjar Nugroho Meninggal Dunia di RSUP Dr Kariadi Semarang, Ini Kronologinya
Baca Juga: 15 Desember Mendatang, McDonald's Turut Meriahkan ShopeePay Day
Telkomsel juga menjalankan drive test (uji jaringan) dengan mengikuti protokol kesehatan (prokes) yang berlaku di tiap wilayah.
Kali ini, jarak tempuh uji jaringan total mencapai 14.008 km. Jarak tersebut mencakup 26 ruas tol (termasuk yang baru beroperasi) di wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua.***
