Baca Juga: Meraba Peluang Irjen Pol Ahmad Luthfi Jadi Kapolri Menggantikan Idham Aziz
Meski hari libur sudah dipangkas tiga hari, tapi momen kumpul-kumpul keluarga dan teman dekat saat Natal dan tahun baru, susah dihilangkan. Seperti Lebaran kemarin yang tetap banyak yang menggelar silaturahmi keluarga dan teman dekat.
Belum selesai sampai di situ. Di awal Januari 2021, sekolah tatap muka akan digelar. Rencana itu sudah diumumkan secara resmi oleh Kementeria Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Ini mengkhawatirkan sekali,” ucapnya.
Menurutnya, sekolah tatap muka punya banyak risiko terjadi penyebaran Covid-19. Ainun mencontohkan kejadian di United Kingdom (UK).
Baca Juga: Ganjar Pranowo Tiba-tiba Dikunjungi AHY di Semarang, Bakal Ada Rencana Besar?
Baca Juga: Pelaku Penembakan di Solo Dibekuk Saat Menunggu Bus, Polisi Temukan Bukti Mengejutkan!
Di UK, semua sektor lockdown kecuali sekolah. Saat dilihat data kasus Covid-19, dari kalangan usia, kalangan anak-anak muda memang menurun.
Tapi kasus Covid-19 anak-anak di bawah 17 tahun tinggi. Diperkirakan, mereka terinfeki corona waktu di sekolah.
“Bahkan tim kami yang ada di sana (UK) harus isolasi karena putrinya positif (Covid-19) saat di sekolah,” tandasnya. ***