Jokowi dan Prabowo Coba Pesawat Baru Super Hercules, Jokowi Jelaskan Pesawat Ini Bisa Apa Saja

9 Maret 2023, 18:35 WIB
Presiden Jokowi Menyaksikan Langsung Penyerahan Pesawat Super Hercules TNI AU /Foto BPMI Setpres/Lukas

SEMARANGKU - Presiden Joko Widodo menyaksikan langsung penyerahan pesawat Super Hercules oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto kepada Panglima TNI Laksamana, Yudo Margono pada Rabu, 8 Maret 2023, di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Pesawat yang diserah terimakan adalah pesawat baru C-130J-30 Super Hercules A-1339, dan modernisasi pesawat C-130H A-1315.

Presiden Joko Widodo menyampaikan pesawat Super Hercules tersebut, merupakan pesawat yang sangat canggih serta bisa digunakan untuk mengangkut pasukan penerjun, dengan kapasitas 98-128 orang, maupun kargo dengan berat hingga 19,9 ton.

“Ini adalah pesawat C-130-J-30 Super Hercules. Ini adalah pesawat yang sangat canggih,” kata Presiden Jokowi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Didampingi Gubernur Ganjar Pranowo dalam Peresmian Tambak Budidaya Udang Modern di Kebumen

“Tadi saya sudah masuk, sudah dijelaskan dapat mengangkut pasukan penerjun, bisa mengangkut 98 (orang), kalau hanya pasukan bukan penerjun bisa 128 pasukan, dan bisa mengangkut 19,9 ton,” ujar Presiden dihadapan awak media selepas acara penyerahan.

Pesawat Super Hercules ini mampu menjangkau seluruh wilayah Indonesia, dengan kemampuan terbang 11 jam, daya jelajahnya luas, serta kapasitas angkutnya yang mencapai 19,9 ton.

Presiden menyebut pesawat ini siap digunakan untuk operasi militer atau non militer, seperti bencana alam, mengingat Indonesia adalah negara rawan bencana, dan menempati posisi ketiga untuk negara dengan potensi bencana alam tertinggi di dunia.

Baca Juga: Kedatangan Jokowi Disambut Antusias Pelajar dan Pedagang, Ganjar Pranowo Katakan Hal Ini

“Ini bagus untuk operasi militer maupun nonmiliter, untuk bencana alam juga bisa. Bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia, karena pesawat Super Hercules ini mampu terbang 11 jam,” ujarnya.

Pesawat Super Hercules merupakan satu dari lima pesawat, pengadaan melalui kontrak Kemenhan tahun anggaran 2015-2019. Selain itu, Panglima AU juga menerima pesawat yang telah dimodernisasi.

Sisa empat pesawat lainnya akan diterima pada bulan Juni, Juli, dan Oktober 2023 serta Januari 2024.

“Yang kita pesan ada lima, tadi Pak Menhan sudah menyampaikan, hari ini datang satu, nanti Juni tambah satu lagi, Juli tambah satu lagi, Oktober tambah satu, Januari tahun depan tambah satu. Lima pesawat yang akan datang ke negara kita,” ungkapnya.

Dengan tambahan pesawat tersebut, Presiden Jokowi mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk memenuhi minimum essential forces Indonesia, yang selama ini baru tercapai 50% karena terkendala anggaran.

“Ya semuanya disesuaikan dengan anggaran yang kita miliki. Tapi kita berusaha agar terpenuhi,” ujarnya.

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengatakan bahwa seluruh kegiatan perbaikan dan perawatan pesawat Super Hercules ini, akan dilaksanakan di Indonesia melalui GMF (Garuda), termasuk overhaul berat.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler