SEMARANGKU - Ratusan personil Satgas Nemangkawi TNI-Polri terus merangsek masuk di wilayah Distrik Beoga Kabupaten Puncak, Papua pada Kamis 15 April 2021.
Ratusan personil Satgas Nemangkawi TNI Polri telah memasuki wilayah Distrik Beoga guna memberikan perlindungan serta situasi aman kepada seluruh warga masyarakat di wilayah Boega Kabupaten Puncak Papua.
Serangkaian kejadian aksi teror yang telah dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap warga masyarakat di Distrik Beoga Puncak Papua.
Beberapa hari lalu, aksi teror yang dilakukan oleh KKB di wilayah Distrik Beoga Puncak Papua baik pembakaran, penembakan terhadap 3 masyarakat sipil tak bersalah dan pembakaran helikopter, dengan cepat di respon oleh Satgas Ops Nemangkawi TNI-Polri.
Baca Juga: Selesai Kirim Bantuan ke NTT, Ganjar Pranowo Langsung Kirim Bantuan Gempa Bumi Jawa Timur
Baca Juga: Ganjar Pranowo Rajin Kirim Bantuan ke Luar Daerah, Ini Tanggapannya Soal Stok di Jawa Tengah
Kaops Nemangkawi Polri Brigjen Pol Rocyke Harry Langie dan Kaops Nemangkawi TNI Brigjen Tri budi Utomo memimpin langsung pasukan Satgas Nemangkawi guna pemulihan situasi kamtibmas di Distrik Beoga Kab Puncak.
Puji Syukur situasi kamtibmas warga masyarakat di Distrik Beoga Kabupaten Puncak Papua berangsur kondusif.
Sesuai arahan dari Kapolri, melalui Telekonferensi kemarin, siapapun yang mengganggu ketenangan warga masyarakat Papua akan ditindak secara tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
"Beberapa titik di wilayah Beoga TNI Polri telah dikuasai," tutur Rocyke.
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Al Qudusy saat dikonfirmasi membenarkan bahwa sudah 3 hari dilakukan pergeseran Pasukan Ops Nemangkawi TNI Polri di wilayah Boega Puncak.
Tidak hanya itu, pasukan Ops Nemangkawi TNI Polri yang berada di Distrik Ilaga juga melakukan penyisiran Kelompok KKB dari arah ilaga menuju Beoga.
"Kami berharap masyarakat untuk tetap tenang, Kami Ops Nemangkawi TNI Polri akan terus menjaga dan melindungi masyarakat di wilayah Boega dan sekitarnya, " tutur Iqbal.
"Percayakan kepada Kami, lanjut Iqbal, kami berusaha untuk ciptakan situasi kondusif, selain pengejaran kelompok KKB yang melakukan tindakan kriminal, pembakaran fasilitas sekolah, Penembakan 2 guru, dan 1 tukang ojek, akan ditindak tegas," tegas Iqbal.
"Cepat atau lambat Kelompok Kriminal ini pasti tertangkap," tutup Iqbal.***