SEMARANGKU – Bom bunuh diri di Katedral Makassar Sulawesi Selatan membuat sejumlah pihak khawatir.
Pasalnya, aksi teror bom bunuh diri di Katedral Makassar dilakukan saat para jamaah tengah melakukan ibadah kepada Tuhan.
Menanggapi hal tersebut, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengirimkan Kadensus 88 ke Makassar untuk melakukan pedalaman aksi teroris tersebut.
"Kemudian berkaitan ini kegiatan terorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP,” katanya dalam keterangan rilisnya diterima Semarangku.com.
Baca Juga: Tanggapi Bom Bunuh Diri di Katedral Makassar, Kapolri Listyo Sigit Prabowo: Gak Usah Panik
Pol Argo Yuwono mengungkapkan pihaknya sudah menggelar police line untuk menemukan sejumlah bukti.
“Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," lanjutnya.
Selain itu, Pol Argo Yuwono memastikan keamanan pada momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang.
Dia menambahkan Asops Kapolri nantinya memberikan petunjuk penjagaan dan operasi rutin di gereja-gereja.
"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petunjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini, Ternyata Ini yang Menyebabkan Sumarno Nekat Kabur dari Mobil Angga
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 29 Maret 2021: Sumarno Kabur dari Angga, Aldebaran Akan Lakukan Hal Ini
Pol Argo Yuwono menghimbau kepada masyarakat untuk tenang dan menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian.
"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," kata Argo melanjutkan.
Peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021.
Diduga pelaku berjumlah dua menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi.***