Pendaftaran SNMPTN Segera Ditutup, Kemendikbud: Tak Perlu Input KIP Kuliah Saat Mendaftar

22 Februari 2021, 15:15 WIB
Logo SNMPTN. /edit photoshop/prasetyopramono

SEMARANGKU - Kemendikbud mengingatkan siswa peserta SNMPTN untuk tidak meng-input nomor KIP kuliah pada laman SNMPTN-LTMPT, menjelang penutupan pendaftaran SNMPTN pada 24 Februari 2021.

Siswa peserta KIP Kuliah jalur seleksi SNMPTN cukup melengkapi berkas pendaftaran KIP Kuliah dan memilih seleksi SNMPTN pada menu 'Seleksi SIM KIP Kuliah', dikutip dari laman resmi Kemendikbud.

Sementara itu sinkronisasi antara SIM KIP Kuliah dan SIM Pendaftaran SNMPTN -LTMPT akan dilakukan secara otomatis dan berkala melalui mekanisme host-to- host, baik yang sudah finalisasi ataupun belum.

Baca Juga: Pengendara Waspada Ada 27 CCTV Siap Tindak Pelanggar Lalin di Jateng, Ini Titik Lokasi Speedcam atau ETLE

Baca Juga: Aldebaran dan Andin Kaget Karena Reyna Ngambek Ini Sebabnya, Sinetron Ikatan Cinta 22 Februari Malam Ini

KIP Kuliah yang digulirkan Kemendikbud merupakan salah satu bantuan bagi mahasiswa berpotensi akademik baik namun memiliki keterbatasan secara ekonomi.

Adapun guliran KIP Kuliah merupakan bagian dari komitmen Kemendikbud untuk membuka akses pendidikan tinggi seluas-luasnya bagi siswa seluruh Indonesia.

Alokasi kuota bantuan KIP Kuliah mencapai 200.000 siswa, sebagaimana dikemukakan Dirjen Dikti Kemendikbud, Prof Nizam.

"Jumlahnya sama dengan tahun sebelumnya," kata Prof Nizam.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana Bersama dengan Shopee Indonesia Bantu Sediakan Air Bersih untuk NTT

Baca Juga: Sudah Buat Netizen Indonesia Marah Soal Fiki Naki, Peramal Nyai Ratu Kidul Ungkap Sifat Asli Dayana

Pendaftaran akun siswa KIP Kuliah dimulai pada 8 Februari-31 Oktober 2021. Pendaftaran dilakukan dengan memasukkan data Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN),  dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).

Calon penerima juga harus memiliki email yang aktif untuk pengiriman Nomor Pendaftaran dan Kode Akses setelah sistem KIP Kuliah berhasil melakukan validasi NIK, NISN, dan NPSN, dikutip dari Antaranews.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: AntaraNews

Tags

Terkini

Terpopuler