Menkes Beberkan Kepastian Jadwal Distribusi Vaksin Covid-19, Catat Tanggalnya

31 Desember 2020, 18:43 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. /Dok. Setkab.go.id

SEMARANGKU – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin membeberkan kepastian jadwal distribusi vaksin Covid-19 di Indonesia.

Kepastian jadwal distribusi vaksin Covid-19 di Indonesia ini didapat setelah Menkes Budi Gunadi Sadikin melakukan rapat terbatas bersama Presiden Jokowi, Senin, 28 Desember 2020 kemarin.

Dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan, distribusi vaksin Covid-19 tersebut diharapkan bisa mulai dilakukan awal Januari 2021.

Baca Juga: Innalillahi, Wabup Pamekasan Jatim Raja'e Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya!

Baca Juga: Jadi Tersangka Bersama Gisel, MYD: Gue Seseorang Yang Tidak Sempurna!

Nantinya 1,2 juta vaksin Covid-19 Sinovac yang datang batch pertama, akan disalurkan ke 34 provinsi di Indonesia.

“Dengan doa seluruh rakyat Indonesia, kami harapkan sebelum rakyat Indonesia kembali masuk bekerja di bulan Januari insyaallah vaksin ini sudah bisa kita distribusikan ke 34 provinsi Indonesia,” ucapnya, Kamis, 31 Desember 2020.

Vaksin Covid-19 tahap pertama yang akan didistribusikan awal Januari 2021 ini, lanjut Menkes, akan digunakan untuk vaksinasi tenaga kesehatan (nakes).

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tiba Lagi di Indonesia, 1,8 Juta Sinovac Ditargetkan untuk Golongan Ini

Baca Juga: Ganjar Pranowo Dukung Pengadaan Greenbelt Penangkis Tsunami di Selatan Jawa Tengah

Diungkapkan Budi, Presiden RI Joko Widodo telah menugaskannya untuk terus bekerja selama liburan tahun baru ini, memastikan bahwa program vaksinasi nasional bisa dijalankan dengan baik bagi seluruh masyarakat.

“Sejak Bapak Presiden memutuskan di Rapat Terbatas di hari Senin kemarin, kami langsung tidak ada hentinya terus bekerja. Pemerintah terus bekerja tidak kenal siang dan malam, hari libur maupun hari kerja,” ucap Menkes.

Lebih lanjut, Menkes menerangkan saat ini, Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac batch kedua sebanyak 1,8 juta dosis.

Baca Juga: Spesial Tahun Baru 2021, Telkomsel Bagi Hadiah Pulsa Rp30 Juta dan Samsung A10S, Ini Cara Dapatnya

Baca Juga: BTS Jadi Grup Pertama yang Raih Penghargaan Musik Internasional di The Japan Record Awards ke-62

Dalam waktu dekat ini, Indonesia akan mendapatkan sekitar 100 juta vaksin lagi.

Kepastian itu didapatkan setelah Bio Farma menandatangani perjanjian pemesanan vaksin dari AstraZeneca, produsen vaksin asal Inggris, dan juga dari Novavax, produsen vaksin yang berasal dari Amerika masing-masing sejumlah 50 juta dosis.

Karena itu Menkes berharap masyarakat ikut menyukseskan program vaksinasi. Karena vaksinasi Covid-19 ini merupakan salah satu strategi utama untuk menyelesaikan masalah pandemi.

Menkes memperkirakan, dibutuhkan waktu sekitar 12 bulan untuk menyelesaikan program vaksinasi Covid-19 di Indonesia. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Setneg

Tags

Terkini

Terpopuler