NU Sempat Kecewa Fachrul Razi Jadi Menag, Kini Presiden Jokowi Tunjuk Pimpinan Ansor

22 Desember 2020, 21:30 WIB
Ketua Umum GP Ansor, Gus Yaqut atau Yaqut Cholil Quomas, dipercaya menjadi Menteri Agama RI dalam Kabinet Indonesia Maju pada Selasa, 22 Desember 2020. /Antara

SEMARANGKU – Nahdlatul Ulama (NU) sempat kecewa ketika Fachrul Razi ditunjuk sebagai Menteri Agama (Menag), 2019 lalu. Kini, Presiden Jokowi menunjuk tokoh NU menjadi Menag.

Ketum GP Ansor, Yaqut Cholil Quomas atau yang akrab disapa Gus Yaqut dipilih Presiden Jokowi menggantikan Fachrul Razi.

Gus Yaqut dipilih Jokowi karena dianggap sebagai pemimpin muslim yang pantas diberi tanggung jawab sebagai Menag.

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals Sambut Momen Akhir Tahun Era New Normal Jadi Lebih Bermakna

Baca Juga: 9 Negara Ini Ajak Joe Biden untuk Promosikan Perdamaian Palestina dan Israel

“Bapak Yaqut Cholil Qoumas, beliau adalah pemimpin muslim, Ketua GP Ansor dan kita akan berikan tanggung jawab sebagai Menteri Agama,” kata Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Selasa, 22 Desember 2020, dikutip dari Antara News.

Gus Yaqut sebagaimana lima sosok lain yang ditunjuk sebagai menteri mengenakan kemeja putih dan jaket biru saat pengumuman pengenalan menteri baru tersebut.

Sementara itu, Presiden Jokowi didampingi Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin yang keduanya juga mengenakan kemeja putih.

Baca Juga: Bus Trans Jateng Buka Koridor Baru Tahun Depan, Catat Rutenya

Baca Juga: Daftar Kekayaan Sandiaga Uno Selaku Menparekraf Baru, Bisa Buat beli Apa Saja Ya....

Gus Yaqut dikenal sebagai pemimpin muda muslim lahir di Rembang, 4 Januari 1975, merupakan putra dari K.H. Muhammad Cholil Bisri, salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dia merupakan saudara dari Yahya Staquf, tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Gus Yaqut selama ini juga banyak dikenal sebagai tokoh muda Rembang.

Gus Yaqut lulus dari SDN Kutoharjo (1981—1987), Gus Yaqut lantas melanjutkan pendidikannya ke SMPN II Rembang (1987—1990), lalu meneruskan pendidikannya ke SMAN II Rembang (1990—1993) dan menempuh pendidikan sarjana di Universitas Indonesia Jurusan Sosiologi. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler